KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Pengacara sekaligus pengusaha properti Hotman Paris tak henti-hentinya memberikan edukasi pencegahan corona meski saat
work from home (wfh). Dalam akun Instagramnya Hotman memberikan tutorial pencegahan penyebaran corona atau Covid-19 di dalam mobil. Kali ini mobil Toyota Alphard miliknya dipasang partisi alias sekat mewah buatan PT Bahagia Audio Video atau biasa disebut BAV Indonesia.
Baca Juga: Buruan! mobil Honda obral diskon di Blibli dan Tokopedia Dalam akunnya, Hotman mengatakan bahwa partisi ini dipasang antara posisi antara supir dan penumpang, sehingga ada jarak agar mencegah penyebaran virus corona karena ac terpisah. "Bisa kembali ke original kendaraan tanpa merusak interior kendaraan," kata Hotman dalam akun IG @hotmanparisofficial, kemarin.
Menanggapi hal itu, Ardi Winata Manager BAV Indonesia mengatakan, untuk model partisi seperti mobil Toyota Alphard milik Hotman Paris dibutuhkan waktu tiga sampai lima hari pengerjaan. "Biayanya mencapai Rp 13.750.000," ungkap dia kepada Kontan.co.id, Rabu (20/5). Adapun harga sekat milik Hotman terbuat dari
tempered glass atau
acrylic fix patent ditambah dengan
inverter dan
wireless interkom fin serta bahannya terbuat dari semi kulit. Dia menjelaskan, perusahaan memiliki pabrik interior mobil di Sentul Jawa Barat dengan kapasitas 90 sampai 150 unit per bulan. Atau bisa tiga sampai lima per hari mengerjakan interior dengan model seperti Alphard milik Hotman Paris.
Baca Juga: Pabrikan otomotif Prancis, Renault akan boyong SUV Kiger ke Indonesia "Kalau untuk VIP dua sampai tiga unit per bulan. Kalau untuk VIP model beda lagi, pengerjaan bisa dua sampai tiga bulan karena lebih detail spesifikasi dan tingkat kerumitannya beda," ungkap Ardi. Ia mengatakan bahwa jenis mobil yang bisa dikerjakan BAV Indonesia untuk dipasang interior mobil adalah Alphard, Mercedes Vito, Viano, Sprinter, dan bus. "Pelanggan kami ada mobil milik pengusaha dan mobil perusahaan," tutur dia. Ardi mengatakan, pihaknya juga bisa mengerjakan interior pesawat dan kapal laut. "Pasar kami seluruh Indonesia, kami berharap bisa ekspor keluar negeri karena BAV karya anak bangsa,
made in Indonesia," ungkap dia. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Azis Husaini