Houthi Tembakan Rudal ke Kapal Kontainer Berbendera Liberia di Laut Merah



KONTAN.CO.ID - KAIRO. Kelompok Houthi Yaman yang bersekutu dengan Iran menembakkan rudal ke kapal kontainer berbendera Liberia di Laut Merah, tetapi tidak mengenai kapal tersebut.

Sebagaimana diinformasikan oleh Komando Pusat Amerika Serikat (AS) atau CENTCOM pada Selasa (12/3).

CENTCOM menyebutkan, dua rudal balistik anti-kapal ditembakkan ke Pinocchio dari wilayah Yaman sehingga tidak menimbulkan kerusakan atau cedera.


Baca Juga: Kapal Militer AS Menuju Gaza Untuk Membangun Pelabuhan

Juru bicara militer Houthi Yahya Sarea sebelumnya pada hari Selasa mengatakan kelompok itu telah menargetkan dan menyerang kapal tersebut, yang dia gambarkan sebagai kapal “Amerika”.

Pinocchio adalah kapal kontainer berbendera Liberia milik perusahaan OM-MAR 5 INC yang terdaftar di Singapura, menurut database pelayaran yang dioperasikan oleh Equasis dan Organisasi Maritim Internasional (IMO) PBB.

Sarea mengatakan, kelompok Houthi akan meningkatkan operasi militer mereka selama bulan suci Ramadhan sebagai bentuk solidaritas terhadap warga Palestina dalam menanggapi perang di Gaza.

Baca Juga: Militer AS, Inggris dan Prancis Tembak Jatuh Drone Houthi Setelah Serang Kapal Curah

Serangan Houthi di Laut Merah selama berbulan-bulan telah mengganggu pelayaran global, memaksa perusahaan-perusahaan untuk melakukan perjalanan yang lebih lama dan lebih mahal di sekitar Afrika bagian selatan, dan memicu kekhawatiran bahwa perang Israel-Hamas dapat menyebar dan mengganggu stabilitas Timur Tengah yang lebih luas.

AS dan Inggris telah melancarkan serangan terhadap sasaran Houthi di Yaman dan menetapkan kembali milisi tersebut sebagai kelompok teroris.

Serangan udara yang dikaitkan dengan koalisi AS-Inggris menghantam kota-kota pelabuhan dan kota-kota kecil di Yaman barat pada hari Senin, menewaskan sedikitnya 11 orang dan melukai 14 orang, kata juru bicara pemerintah Yaman yang diakui secara internasional kepada Reuters.

CENTCOM mengatakan, pihaknya melakukan enam serangan pertahanan diri pada hari Senin di wilayah yang dikuasai Houthi di Yaman.

Baca Juga: Tiga Pelaut Tewas Setelah Houthi Menyerang Kapal Curah di Lepas Pantai Aden Yaman

Serangan tersebut menghancurkan sebuah kapal bawah air tak berawak dan 18 rudal anti-kapal – yang menurut CENTCOM merupakan ancaman besar terhadap kapal dagang dan kapal Angkatan Laut AS di wilayah tersebut.

Editor: Yudho Winarto