KONTAN.CO.ID - HONG KONG/SYDNEY. HSBC telah memberhentikan sekitar 40 bankir investasi di Hong Kong, menurut sumber dengan pengetahuan langsung mengenai masalah ini.

Baca Juga: Robert Kiyosaki Peringatkan Potensi Krisis Ekonomi Besar dan PHK Massal

Langkah tersebut merupakan bagian dari restrukturisasi global yang dilakukan oleh bank yang berfokus di Asia ini untuk mengurangi biaya operasional.

Hasil Studi Sebut PNM Mekaar Asah Kepemimpinan Perempuan Akar Rumput

Dua sumber menyebutkan bahwa pemutusan hubungan kerja (PHK) di Hong Kong mulai dilakukan pada Senin (17/2), menjelang rilis laporan keuangan tahunan HSBC yang dijadwalkan pada Rabu (19/2).

PHK ini juga menyusul keputusan HSBC pada bulan lalu untuk menutup bisnis merger dan akuisisi (M&A) serta sebagian bisnis ekuitas di Eropa dan Amerika sebagai strategi untuk meningkatkan profitabilitas.

Baca Juga: Gelombang PHK Besar-besaran! Bank Terkemuka Ini Pangkas Ribuan Pekerja

HSBC menolak memberikan komentar terkait putaran PHK terbaru di Hong Kong. Sementara itu, IFR pertama kali melaporkan berita ini pada Senin.

Di pasar, saham HSBC yang terdaftar di Bursa Hong Kong naik 1,8% pada Selasa (18/2), mengungguli kenaikan 1,6% pada indeks acuan Hang Seng.