KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Organisasi massa Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) menggugat Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly. Berdasarkan surat gugatan yang terdaftar di situs Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta, HTI diwakili Ismail Yusanto melakukan gugatan agar Menteri Hukum dan HAM mencabut keputusan menteri nomor : AHU-00282.60.10.2014 Tentang Pengesahan Pendirian Badan Hukum Perkumpulan Hizbut Tahrir Indonesia, tanggal 19 Juli 2017. Pendaftaran gugatan ini dilakukan pada Jumat pekan lalu, 13 Oktober 2017. Dalam gugatannya tersebut, HTI meminta PTUN untuk mengabulkan gugatan penggugat untuk seluruhnya.
HTI menggugat Menteri Yasonna
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Organisasi massa Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) menggugat Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly. Berdasarkan surat gugatan yang terdaftar di situs Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta, HTI diwakili Ismail Yusanto melakukan gugatan agar Menteri Hukum dan HAM mencabut keputusan menteri nomor : AHU-00282.60.10.2014 Tentang Pengesahan Pendirian Badan Hukum Perkumpulan Hizbut Tahrir Indonesia, tanggal 19 Juli 2017. Pendaftaran gugatan ini dilakukan pada Jumat pekan lalu, 13 Oktober 2017. Dalam gugatannya tersebut, HTI meminta PTUN untuk mengabulkan gugatan penggugat untuk seluruhnya.