KONTAN.CO.ID - JAKARTA.. Kementerian Kehutanan (Kemenhut) menegaskan bahwa pengembangan Hutan Tanaman Industri (HTI) untuk kayu energi merupakan salah satu upaya strategis dalam penyediaan energi terbarukan, pemulihan ekosistem terdegradasi, serta penguatan kontribusi Indonesia dalam mitigasi perubahan iklim. Kepala Subdit Sertifikasi dan Pemasaran Hasil Hutan Kementerian Kehutanan Tony Rianto menyampaikan, HTI untuk kayu energi yang dikelola sesuai prinsip keberlanjutan bukanlah penyebab deforestasi. Sebaliknya, model pengelolaan ini berperan penting dalam rehabilitasi lahan kritis, penyediaan energi terbarukan, serta pencapaian target Forestry and Other Land Use (FOLU) Net Sink 2030. “Dengan pengelolaan yang berbasis Sustainable Forest Management (SFM), HTI untuk kayu energi dapat menjaga fungsi ekologis, sosial, dan ekonomi hutan. Selain itu, keberadaannya berkontribusi pada upaya mengurangi ketergantungan energi fosil serta meningkatkan ketahanan energi nasional,” ujar Tony dalam keterangan tertulisnya, Rabu (17/9).
HTI untuk Biomassa, Mendukung Energi Terbarukan dan Hutan Lestari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA.. Kementerian Kehutanan (Kemenhut) menegaskan bahwa pengembangan Hutan Tanaman Industri (HTI) untuk kayu energi merupakan salah satu upaya strategis dalam penyediaan energi terbarukan, pemulihan ekosistem terdegradasi, serta penguatan kontribusi Indonesia dalam mitigasi perubahan iklim. Kepala Subdit Sertifikasi dan Pemasaran Hasil Hutan Kementerian Kehutanan Tony Rianto menyampaikan, HTI untuk kayu energi yang dikelola sesuai prinsip keberlanjutan bukanlah penyebab deforestasi. Sebaliknya, model pengelolaan ini berperan penting dalam rehabilitasi lahan kritis, penyediaan energi terbarukan, serta pencapaian target Forestry and Other Land Use (FOLU) Net Sink 2030. “Dengan pengelolaan yang berbasis Sustainable Forest Management (SFM), HTI untuk kayu energi dapat menjaga fungsi ekologis, sosial, dan ekonomi hutan. Selain itu, keberadaannya berkontribusi pada upaya mengurangi ketergantungan energi fosil serta meningkatkan ketahanan energi nasional,” ujar Tony dalam keterangan tertulisnya, Rabu (17/9).
TAG: