Huawei berkomitmen terus mengembangkan Huawei Mobile Services (HMS)



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Huawei terus berkomitmen mengembangkan sistem miliknya yakni Huawei Mobile Services (HMS) pasca tak lagi diizinkan menggunakan teknologi perusahaan asal Amerika Serikat termasuk google per Mei 2019 lalu.

Presiden Huawei Eropa Tengah dan Timur, Eropa Utara dan Kanada, Yanmin Wang dalam agenda Huawei Global Analyst Summit (HAS) 2020 mengungkapkan pihaknya telah meningkatkan investasi untuk mengembangkan sistemnya sendiri.

Baca Juga: Mendapat tekanan dari AS, Huawei: Saat ini kuncinya adalah bertahan hidup


"Setelah 16 Mei 2019, kami telah meningkatkan investasi ekosistem HMS mencapai 1,5 juta developer atau 150% sejak awal 2019. Ini perkembangan besar," papar Wang, Senin (18/5).

Wang menambahkan, pihaknya juga menjalankan kerjasama dengan partner dari Eropa. Semisal untuk layanan map, pihaknya bekerja dengan tom tom. Sementara untuk layanan mesin pencari, Huawei menggandeng Qwant, perusahaan asal Prancis.

Baca Juga: Alami banyak tantangan bisnis, Huawei tetap percaya diri

Lebih jauh Wang menyebutkan pihaknya memprioritaskan sejumlah kerjasama dengan developer lokal Eropa guna meningkatkan platform layanan dan inovasi.

"Huawei berkomitmen melanjutkan penyediaan layanan dan agar partner dapat memperoleh akses ekosistem kami sehingga mereka dapat menyediakan kualitas layanan dan produk yang lebih baik," tandas Wang.

Editor: Handoyo .