KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah menyaring 24
startup terpilih, HUB.ID Accelerator 2022 menyelenggarakan
Business Mentoring. Program ini untuk memberikan ruang bagi para
startup berdiskusi intensif dengan mentor di bidang bisnis masing-masing. Ketua Tim Business Matchmaking, Luat Sihombing memaparkan bahwa HUB.ID Accelerator 2022 memfasilitasi
startup unggulan yang telah lolos tahap kurasi dan mempertemukannya dengan tim mentor dari berbagai bidang keahlian. Sehingga dapat berinteraksi langsung, sekaligus menjaring network. "Para
startup ini juga dapat secara langsung mendapatkan pembekalan ilmu dari tim mentor yang harapannya juga dapat menjadi batu loncatan peserta dalam membangun bisnisnya," terang Luat lewat keterangan tertulis, Sabtu (6/8).
Adapun tim mentor dari program HUB.ID Accelerator 2022 terdiri dari 10 ahli berpengalaman dan memiliki portofolio bisnis, investasi serta keahlian. Terdiri dari Markus Rahardja (CIO BRI Ventures) dan Hendra Kwik (CEO Fazz Financial) yang akan menjadi mentor Verihubs, Djoin, Finku dan Ayo Kenalin dari Vertikal Financial Services.
Baca Juga: Program Inkubasi Startup dari Kemkop UKM Kemudian, Rama Raditya (CEO Qlue) dan Marshall Pribady (CEO PrivyID) sebagai mentor untuk Kecilin, Mallsampah, Nodeflux, Rekamin, Prosehat, Prospero, Yippy dan Amtiss dari vertikal B2B/ Enterprise Solution. Selanjutnya ada Eric Dharma (President Waresix) dan William Gozali (Head Insignia) selaku mentor untuk Quipster, Avter, MileApp dan Jwalaku dari vertikal Logistics. Berikutnya, Arip Tirta (President Evermos) dan Kenneth Li (Partner MDI SG) selaku mentor untuk JasaConnect, Looyal, Amoda dan Prieds dari vertikal SME Enabler. Sementara itu, Pamitra Wineka (CEO TaniHub) dan Aldi Hartanto (
Partner Arise Fund) akan menjadi mentor untuk PasarMIKRO, Eratani, Grouu dan Tumbasin dari vertikal Agri & Aquaculture. Selain 10 mentor di atas, HUB.ID Accelerator 2022 juga menghadirkan
Resident Mentor, yakni Sukan Makmuri (Ex-CTO Kudo, UangTeman, Kaskus) dan Norman Sasono (CTO Dana). Resident Mentoring yang akan dilakukan secara
on-demand selama dua minggu masa mentoring. Kegiatan
Resident Mentoring akan dilakukan melalui sesi
1-on-1 checkup antara mentor residen dan
startup dengan durasi 30 menit. Nantinya para
startup terpilih ini juga akan dibantu
pitch trainer, Peter Browne, untuk menyiapkan presentasi bisnis dan inovasi saat menggunakan 5 menit kesempatan presentasi di hadapan para calon mitra bisnis dan investor. Sebagai informasi, HUB.ID Accelerator merupakan program yang dijalankan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) dengan tujuan membantu meningkatkan akses pendanaan, kerja sama bisnis, dan jenis kemitraan lainnya untuk
startup digital di Indonesia.
Baca Juga: Menangkap Cuan dari Sewa Panel Surya Adapun 24
startup terpilih ini akan difasilitasi oleh Kemenkominfo dalam mengikuti program HUB.ID Accelerator 2022 yang berfokus pada
business matchmaking. Menghadirkan pemerintah, BUMN, korporasi swasta, dan investor.
Berbagai rangkaian program selanjutnya meliputi Pitch Training, Business Matchmaking, Networking Session, Demo Day, dan Global Immersion, yang berlangsung hingga Oktober 2022 mendatang. Sejak digelar tahun 2021, HUB.ID sudah melibatkan 43
startup digital dan 47 partner dari koperasi dan BUMN termasuk Pemerintah. "Melalui program tahun lalu, Kemenkominfo telah menjalankan 100 peluang kerja sama bisnis baru dan menghasilkan 30 kerja sama bisnis baru dan dua investasi baru,” tutup Luat. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Tendi Mahadi