SHANGHAI. Hubungan mesra Amerika Serikat (AS) dengan China terancam memburuk. Pasalnya, Barack Obama menyerukan agar dilakukan perubahan pada kebijakan mata uang yuan milik China.Sudah dapat dipastikan, hal ini akan berdampak pada kurang harmonisnya hubungan antara negara Uwak Sam itu dengan Negeri Panda. Padahal, China merupakan partner perdagangan kedua terbesar bagi AS, yang mampu menahan kestabilan mata uangnya untuk mendorong ekspor.Dalam suratnya kepada National Council of Textile Organizations yang dirilis 24 Oktober, Obama bilang, China harus menghentikan manipulasi mata uang negaranya. Asal tahu saja, the People Bank of China telah menahan posisi yuan terhadap dolar sejak pertengahan Juli lalu. Pada waktu itu, bank sentral China memang memfokuskan untuk mengerem laju inflasi di tengah krisis global yang terjadi setahun belakangan.
Hubungan Negeri Uwak Sam dan Negeri Panda Terancam Memburuk
SHANGHAI. Hubungan mesra Amerika Serikat (AS) dengan China terancam memburuk. Pasalnya, Barack Obama menyerukan agar dilakukan perubahan pada kebijakan mata uang yuan milik China.Sudah dapat dipastikan, hal ini akan berdampak pada kurang harmonisnya hubungan antara negara Uwak Sam itu dengan Negeri Panda. Padahal, China merupakan partner perdagangan kedua terbesar bagi AS, yang mampu menahan kestabilan mata uangnya untuk mendorong ekspor.Dalam suratnya kepada National Council of Textile Organizations yang dirilis 24 Oktober, Obama bilang, China harus menghentikan manipulasi mata uang negaranya. Asal tahu saja, the People Bank of China telah menahan posisi yuan terhadap dolar sejak pertengahan Juli lalu. Pada waktu itu, bank sentral China memang memfokuskan untuk mengerem laju inflasi di tengah krisis global yang terjadi setahun belakangan.