JAKARTA. Kanker serviks yang merupakan penyebab angka kesakitan dan kematian tertinggi pada kasus kanker perempuan di Indonesia, bisa dicegah. Sejumlah faktor menyebabkan kasus kanker ini tinggi, termasuk hubungan seks di usia muda.Kanker serviks atau leher rahim disebabkan oleh Human Papilloma Virus (HPV). Virus ini mudah ditularkan, namun mayoritas terinfeksi melalui hubungan seksual. Selain menyebabkan kanker serviks, HPV juga menyebabkan kutil kelamin, kanker vagina, dan kanker vulva.Menurut penjelasan Andrijono, menikah muda atau hubungan seksual sebelum berusia 19 tahun akan meningkatkan risiko infeksi HPV. "Di usia tersebut leher rahim belum matang. Selain itu, selaput dara juga bisa menahan infeksi virus lewat hubungan seksual," ujar Ketua Himpunan Onkologi Ginekologi Indonesia (HOGI) ini.
Hubungan seks dini perbesar risiko kanker serviks
JAKARTA. Kanker serviks yang merupakan penyebab angka kesakitan dan kematian tertinggi pada kasus kanker perempuan di Indonesia, bisa dicegah. Sejumlah faktor menyebabkan kasus kanker ini tinggi, termasuk hubungan seks di usia muda.Kanker serviks atau leher rahim disebabkan oleh Human Papilloma Virus (HPV). Virus ini mudah ditularkan, namun mayoritas terinfeksi melalui hubungan seksual. Selain menyebabkan kanker serviks, HPV juga menyebabkan kutil kelamin, kanker vagina, dan kanker vulva.Menurut penjelasan Andrijono, menikah muda atau hubungan seksual sebelum berusia 19 tahun akan meningkatkan risiko infeksi HPV. "Di usia tersebut leher rahim belum matang. Selain itu, selaput dara juga bisa menahan infeksi virus lewat hubungan seksual," ujar Ketua Himpunan Onkologi Ginekologi Indonesia (HOGI) ini.