KONTAN.CO.ID - Dalam rangka perayaan HUT ke-34, Bank DBS Indonesia mengajak nasabah dan masyarakat untuk lebih menikmati hidup atau ‘Live more, Bank less’ dengan membagikan berbagai hadiah dan promosi selama periode 30 Juni hingga 16 Juli 2023. Bank DBS Indonesia bekerja sama dengan lebih dari 34 merchant untuk pembelanjaan baik secara online maupun di outlet. Promosi ini berlaku untuk semua jenis Kartu Kredit digibank yang diterbitkan di Indonesia di mana nasabah bisa mendapatkan cashback hingga Rp3.400.000, ditambah digibank Pay Later dengan bunga 0%. “Selama 34 tahun perjalanan Bank DBS Indonesia, kami senantiasa mengembangkan produk dan layanan untuk memungkinkan nasabah ‘Live more, Bank less’. Hal ini kami wujudkan dalam beragam fitur pada aplikasi digibank by DBS yang memudahkan nasabah mengelola keuangan sehingga dapat mencapai tujuan finansial mereka. Untuk itu, kami senantiasa berinovasi agar nasabah dapat bertransaksi, menabung, mengatur arus kas, hingga berinvestasi, serta berkontribusi positif pada lingkungan dalam satu aplikasi,” imbuh President Director PT Bank DBS Indonesia Lim Chu Chong.
Sepanjang tahun 2022 hingga 2023, Bank DBS Indonesia mencatatkan pertumbuhan penggunaan Kartu Kredit digibank sebesar lebih dari 30%. Pertumbuhan ini didukung oleh gencarnya penggunaan kartu kredit untuk perjalanan serta pembelanjaan di marketplace dan e-commerce. Disrupsi teknologi sebagai tumpuan inovasi yang berdampak Sejak memasuki pasar Indonesia, Bank DBS Indonesia berupaya memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi nasabah dengan meluncurkan aplikasi digibank by DBS pada tahun 2017 dan senantiasa memanfaatkan teknologi untuk mentransformasikan perbankan digital. Langkah visioner ini semakin dipercepat di masa pandemi COVID-19 mengingat berbagai industri dituntut untuk beradaptasi agar dapat melampaui keterbatasan dan tetap terhubung dengan nasabah, termasuk industri perbankan. Disrupsi teknologi ini mengubah cara berinteraksi dan memberikan layanan, serta berdampak pada preferensi nasabah akan produk perbankan. Saat ini, aplikasi digibank by DBS berkembang menjadi full-fledged digital banking dengan fitur yang lengkap dan kompetitif sehingga semakin memudahkan nasabah dalam melakukan transaksi perbankan sehari-hari. Mulai dari mengelola keuangan, berinvestasi, hingga mengajukan pinjaman dan kartu kredit yang seluruhnya dapat diakses melalui satu aplikasi. Solusi perbankan digital ini pun terus berevolusi untuk menjadi lebih intuitif, pintar, dan dipersonalisasi berdasarkan prinsip utama Bank DBS Indonesia yaitu ‘Live more, Bank less’. Alhasil, seiring dengan meningkatnya pengguna aktif aplikasi digibank by DBS, jumlah saldo dana pihak ketiga (DPK) juga meningkat dua kali lipat dalam dua tahun terakhir, disertai dengan pertumbuhan saldo investasi sebesar 60% dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2022. Tidak hanya berfokus pada inovasi teknologi, sebagai bank yang memiliki tujuan positif (purpose-driven), Bank DBS Indonesia turut mencanangkan perubahan keberlanjutan (sustainable) dengan mengintegrasikan faktor environment, social, dan governance (ESG) pada setiap lini bisnis. Hal tersebut dituangkan ke dalam tiga pilar keberlanjutan Bank DBS Indonesia, yakni Responsible Banking, Responsible Business Practice, dan Impact Beyond Banking. Pilar pertama yaitu Responsible Banking menitikberatkan pada produk perbankan yang bertanggung jawab seperti pembiayaan hijau, termasuk sustainability loan, sustainability linked-loan, dan bond. Hingga bulan Mei 2023, Bank DBS Indonesia mencatatkan pertumbuhan pendanaan hijau sebesar Rp3,9T atau meningkat 249% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2022 yang disalurkan pada sektor real estate dan energi. Sedangkan untuk bisnis ritel, sebagai salah satu pelopor perbankan digital di Indonesia, Bank DBS Indonesia fokus memperkaya pilihan produk investasi saham maupun reksa dana bertema ESG pada aplikasi digibank by DBS. Pilar kedua yaitu Responsible Business Practice mengacu pada upaya bank dalam menerapkan ESG di operasional sehari-hari untuk menekan emisi karbon. Beberapa diantaranya adalah penggunaan panel surya pada beberapa kantor cabang, penghematan kertas, hingga pengelolaan sampah di kantor pusat dan seluruh cabang Bank DBS Indonesia yang dikelola oleh Waste4Change, salah satu mitra serta wirausaha sosial yang mendapatkan dana hibah dari DBS Foundation. Sementara itu, pilar ketiga adalah Impact Beyond Banking yang menitikberatkan pada kegiatan sosial seperti literasi keuangan, gerakan #MakanTanpaSisa, serta DBS Foundation. Selain make banking joyful untuk nasabah, Bank DBS Indonesia juga mengedepankan pengalaman perbankan yang menyenangkan untuk karyawan melalui konsep F3W: Future of work yakni bagaimana bank menciptakan fleksibilitas aturan kerja, future of workforce yang mengedepankan pengembangan sumber daya manusia (SDM), serta future of workplace untuk menciptakan lingkungan kerja yang positif. Upaya tersebut diakui oleh HR Asia yang baru-baru ini menobatkan Bank DBS Indonesia sebagai Best Place to Work. Apresiasi terhadap karyawan melalui rangkaian kegiatan HUT Bank DBS Indonesia Sekitar 3,040 karyawan Bank DBS Indonesia turut terlibat dalam rangkaian kegiatan HUT Bank DBS Indonesia. Beberapa kegiatan yang dirancang diantaranya kegiatan sukarelawan atau People of Purpose, serta Future Forward Week bertema wellbeing di mana seluruh karyawan dapat mengikuti berbagai sesi yang berfokus pada karir, perencanaan finansial, kebugaran, dan kesehatan mental. “Aset terbesar Bank DBS Indonesia adalah karyawan yang sangat kami butuhkan saat hendak melangkah ke babak selanjutnya. Kami berkomitmen untuk menciptakan lingkungan kerja yang inklusif dan memberdayakan karyawan sehingga mereka merasa dihargai, didengar, dan termotivasi untuk memberikan yang terbaik. Perayaan peringatan HUT Bank DBS Indonesia Future Forward Week menggarisbawahi dedikasi kami untuk terus menginspirasi dan memberdayakan setiap karyawan. Selain itu, kami bersama para karyawan akan mengajak masyarakat untuk bersama-sama melakukan aksi bersih-bersih pada momentum Car Free Day (CFD) di area Sudirman dan sekitarnya. Program-program ini bertujuan untuk memupuk kultur kolaborasi sebagai One DBS, apresiasi, serta pertumbuhan pribadi untuk mencapai tonggak sejarah yang baru,” tutup Lim Chu Chong. Tentang DBS DBS adalah grup jasa keuangan terkemuka di Asia, dengan kehadiran di 19 negara. Berkantor pusat dan terdaftar di Singapura. DBS berada dalam tiga sumbu pertumbuhan utama Asia: Tiongkok, Asia Tenggara, dan Asia Selatan. Peringkat kredit "AA-" dan "Aa1" DBS termasuk yang tertinggi di dunia. Dikenal dengan kepemimpinan globalnya, DBS dinobatkan sebagai “World’s Best Bank” oleh Global Finance, “World’s Best Bank” oleh Euromoney dan “Global Bank of the Year” by The Banker. DBS berada di garis terdepan dalam memanfaatkan teknologi digital untuk membentuk masa depan perbankan, yang terpilih sebagai “World’s Best Digital Bank” oleh Euromoney dan “Most Innovative in Digital Banking” di dunia oleh The Banker. Selain itu, DBS mendapatkan penghargaan “Safest Bank in Asia“ dari Global Finance selama 14 tahun berturut-turut sejak 2009 hingga 2022.
DBS menyediakan berbagai layanan lengkap untuk nasabah, UKM, dan juga perbankan korporasi. Sebagai bank yang lahir dan dibesarkan di Asia, DBS memahami seluk-beluk berbisnis di pasar paling dinamis di kawasan itu. DBS bertekad membangun hubungan langgeng dengan nasabah serta menjadi bank dengan cara bank Asia. Melalui DBS Foundation, bank menciptakan dampak positif yang lebih dari sekadar perbankan melalui dukungan kepada wirausaha sosial: bisnis yang berfokus menyeimbangkan profit serta dampak sosial dan/atau lingkungan. DBS Foundation juga berkontribusi kepada masyarakat dalam berbagai hal, termasuk mempersiapkan masyarakat dengan keterampilan yang dibutuhkan di masa depan dan membangun ketahanan pangan. Dengan jaringan operasional ekstensif di Asia dan menitikberatkan pada keterlibatan dan pemberdayaan stafnya, DBS menyajikan peluang karir menarik.
Baca Juga: Aplikasi digibank by DBS Perkenalkan Fitur LiveBetter, Gencarkan Bank Keberlanjutan Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti