KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Hutama Karya (HK) akan terus menggeber pembangunan jaringan jalan tol Trans Sumatera meskipun perusahaan sebetulnya masih membutuhkan ekuitas yang sangat besar terutama dalam merampung 12 ruas (1.568 kilometer/km) yang menjadi prioritas. Tahun depan, perusahaan pelat merah ini akan memulai pembangunan di enam ruas baru setelah selama ini fokus menggarap enam ruas. Saat bertandang ke Gedung KONTAN, Kamis (1/11) Direktur Utama HK, Bintang Perbowo menjelaskan, total investasi yang dibutuhkan untuk membangun 12 ruas tersebut mencapai Rp 262 triliun. Untuk itu diperlukan ekuitas sebesar Rp 179 triliun dan saat ini baru terpenuhi Rp 53 triliun, sehingga masih ada kekurangan yang sangat besar yakni Rp 126 triliun. Pembangunan enam ruas baru itu akan dimulai karena HK mendapatkan Penyertaan Modal Negara (PMN) 2019 sebesar Rp 10,5 triliun. Keenam ruas tersebut adalah Medan-Aceh (470 km), Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat (143 km), Palembang-Tanjung Api-api (70 km), Kisaran-Indrapura (47 km), Padang-Pekanbaru (255 km), dan SP Indralaya-Muara Enim (88).
Hutama Karya butuh Rp 126 triliun bangun enam ruas tol baru di trans sumatra
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Hutama Karya (HK) akan terus menggeber pembangunan jaringan jalan tol Trans Sumatera meskipun perusahaan sebetulnya masih membutuhkan ekuitas yang sangat besar terutama dalam merampung 12 ruas (1.568 kilometer/km) yang menjadi prioritas. Tahun depan, perusahaan pelat merah ini akan memulai pembangunan di enam ruas baru setelah selama ini fokus menggarap enam ruas. Saat bertandang ke Gedung KONTAN, Kamis (1/11) Direktur Utama HK, Bintang Perbowo menjelaskan, total investasi yang dibutuhkan untuk membangun 12 ruas tersebut mencapai Rp 262 triliun. Untuk itu diperlukan ekuitas sebesar Rp 179 triliun dan saat ini baru terpenuhi Rp 53 triliun, sehingga masih ada kekurangan yang sangat besar yakni Rp 126 triliun. Pembangunan enam ruas baru itu akan dimulai karena HK mendapatkan Penyertaan Modal Negara (PMN) 2019 sebesar Rp 10,5 triliun. Keenam ruas tersebut adalah Medan-Aceh (470 km), Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat (143 km), Palembang-Tanjung Api-api (70 km), Kisaran-Indrapura (47 km), Padang-Pekanbaru (255 km), dan SP Indralaya-Muara Enim (88).