KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hingga akhir Juli 2023, PT Hutama Karya (Persero) mencatatkan kontrak baru sebesar Rp 19,02 triliun dengan segmen yang memberikan kontribusi terbesar adalah bersumber dari sektor Jalan dan Jembatan dan disusul dengan sektor gedung.

Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Tjahjo Purnomo mengatakan, di samping pencapaiannya kontrak baru, selama periode 1 Januari Hingga 31 Agustus 2023, Hutama Karya juga telah merealisasikan pembayaran sebesar Rp 17,19 Triliun kepada 1.660 mitra kerja.

"Pembayaran tersebut direalisasikan kepada mitra kerja di bisnis jasa konstruksi, badan usaha jalan tol, hingga kantor pusat," kata Tjahjo dalam keterangan resmi, Senin (11/9).

Tjahjo menerangkan, hingga akhir tahun 2023, Hutama Karya masih akan terus melakukan realisasi pembayaran sebesar Rp 10 Triliun kepada 835 mitra kerja.

Baca Juga: Hutama Karya Genggam Dua Kontrak Baru PSN Senilai Rp 1,2 Triliun di Agustus 2023

Pembayaran kepada mitra kerja ini sebagai komitmen Hutama Karya atas dukungan para mitra kerja terhadap percepatan pembangunan proyek-proyek perusahaan, utamanya Jalan Tol Trans Sumatera.

“Ini juga menunjukkan bahwa bisnis Hutama Karya saat ini memiliki kemampuan dalam memenuhi hak mitra kerja serta menjaga kepercayaan mereka,” tutur Tjahjo.

Tjahjo menambahkan, Hutama Karya terus mendapatkan kepercayaan untuk menggarap proyek. Terbaru, Hutama Karya dipercaya menggarap 2 proyek baru senilai kurang lebih Rp 1,2 triliun.

Kedua proyek tersebut yakni proyek Bendungan Cijurey paket II yang berlokasi di Desa Sukadamai, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor dan proyek Pembangunan Jaringan Distribusi Utama (JDU) Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Benteng Kobema (Seksi Lubuk Puar – Sebakul), Provinsi Bengkulu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari