JAKARTA. PT Hutama Karya (HK) mempercepat pembebasan lahan jalan tol prioritas di Trans Sumatera agar bisa segera melakukan pembangunan. Targetnya jalan tol Trans Sumatera ini dapat beroperasi pada tahun 2019. Untuk itu, perusahaan konstruksi pelat merah ini telah menyiapkan dana Rp 4,3 triliun sebagai dana talangan. HK berkomitmen menalangi pembebasan lahan mengingat dana pembebasan lahan untuk kepentingan umum yang dianggarkan dalam APBN tahun ini hanya Rp 16 triliun. Jumlah itu jauh lebih rendah dari kebutuhan. Hingga saat ini dari delapan ruas prioritas, HK baru melakukan pembebasan lahan di empat ruas. Hingga saat ini lahan yang dibebaskan untuk ruas Medan-Binjai (17 km) masih 86%, Palembang- Indralaya (22km) sekitar 92%, Pekan Baru-Dumai (131km) sekitar 2,9% dan Bakauheni-Terbagi Besar (140 km) sekitar 40%.
Hutama Karya kebut pembebasan lahan tol Sumatera
JAKARTA. PT Hutama Karya (HK) mempercepat pembebasan lahan jalan tol prioritas di Trans Sumatera agar bisa segera melakukan pembangunan. Targetnya jalan tol Trans Sumatera ini dapat beroperasi pada tahun 2019. Untuk itu, perusahaan konstruksi pelat merah ini telah menyiapkan dana Rp 4,3 triliun sebagai dana talangan. HK berkomitmen menalangi pembebasan lahan mengingat dana pembebasan lahan untuk kepentingan umum yang dianggarkan dalam APBN tahun ini hanya Rp 16 triliun. Jumlah itu jauh lebih rendah dari kebutuhan. Hingga saat ini dari delapan ruas prioritas, HK baru melakukan pembebasan lahan di empat ruas. Hingga saat ini lahan yang dibebaskan untuk ruas Medan-Binjai (17 km) masih 86%, Palembang- Indralaya (22km) sekitar 92%, Pekan Baru-Dumai (131km) sekitar 2,9% dan Bakauheni-Terbagi Besar (140 km) sekitar 40%.