Hutama Karya Rampungkan Proyek Bendungan Ameroro Paket II



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Proyek Bendungan Ameroro paket II garapan PT Hutama Karya telah selesai dibangun dan masuk ke tahap impounding atau proses pengisian awal bendungan. 

Bendungan Ameroro merupakan salah satu dari total 16 Proyek Strategis Nasional (PSN) yang ditargetkan selesai oleh Kementerian PUPR pada akhir tahun 2023. 

Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Tjahjo Purnomo mengatakan bahwa progres pembangunan Bendungan Ameroro secara keseluruhan mencapai 98,45% sedangkan khusus untuk paket II yang meliputi persiapan, pembangunan akses jalan serta jembatan, bangunan pelimpah, pembuatan landscape, penerapan sistem manajemen keselamatan konstruksi, pemasangan hidromekanikal hingga clearing area genangan sudah 100%.


Baca Juga: Rampung 2024, Hutama Karya Garap Proyek Pipa Cilacap-Bandung 3

“Proses impounding menjadi tahapan penting pada pengerjaan bendungan setelah selesainya pekerjaan konstruksi, secara garis besar dilakukan dengan menutup penuh pintu saluran pengelak kemudian dilakukan pemantauan debit air yang masuk ke daerah genangan dan prosedur ini sudah memenuhi syarat serta persetujuan dari Komisi Keamanan Bendungan (KKB) mengenai segi teknis pembangunan,” ujar Tjahjo dalam keterangan tertulis, Rabu (6/12). 

Proyek yang digarap melalui kerja sama operasi (KSO) dengan PT Adhi Karya (Persero) Tbk., (Adhi Karya) (KSO HK-Adhi) dimana porsi Hutama Karya 65% dan Adhi 35%, memiliki total luas lahan 578,78 Ha dengan kapasitas tampung 98 juta m3 dan luas genangan 380 Ha.

Dalam proses percepatan pembangunan paket II, Hutama Karya menerapkan beberapa teknik dan inovasi seperti Green Construction serta didukung dengan penerapan teknologi Building Information Modelling (BIM) sebagai salah satu alat untuk mengontrol proyek dari segi mutu, waktu dan biaya. 

Baca Juga: Nataru 2023/2024, HK: Lalu Lintas Kendaraan di JTTS akan Naik Capai 1.230.000

Selain itu, tim di lapangan juga senantiasa membangun komunikasi yang baik dengan para pemangku kepentingan yang terlibat sehingga proyek selesai di bulan Oktober 2023 dan lebih cepat dari rencana kontrak awal pada 30 November 2023.

Kehadiran Bendungan Ameroro akan memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar diantaranya berpotensi menambah layanan daerah irigasi seluas 3.363 Ha dimana sebelumnya hanya sebesar 1.903 Ha sebagai pemenuhan air baku sebesar 511 liter/detik. Kemudian adanya potensi sebagai pembangkit listrik tenaga mikro hidro (PLTM) sebesar 1.3 megawatt, sebagai pengendali banjir di Kabupaten Konawe sebesar 443 m3/detik dan potensi menjadi objek wisata bagi masyarakat sekitar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .