Hutama Karya Tambah Fasilitas Layanan di Ruas JORR-S dan Akses Tanjung Priok



KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  PT Hutama Karya (Persero) melakukan peningkatan kualitas di ruas jalan tol sesuai Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang ditetapkan. Salah satunya penambahan fasilitas layanan lalu lintas dan transaksi di Ruas JORR Seksi S (JORR-S) dan Akses Tanjung Priok (ATP).

Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Tjahjo Purnomo mengatakan bahwa peningkatan kualitas tersebut meliputi beautifikasi yang dilakukan dengan cara pengecatan ulang marka yang dilakukan setiap tiga bulan, pengecatan pagar pembatas jalan, overpass serta pembersihan saluran air dan sampah setiap harinya pada pukul 22.00 WIB agar kondisi jalan tol tetap indah dan bersih sehingga nyaman untuk dilalui pengguna jalan tol.

Selain itu, peningkatan kualitas jalan tol yang bersifat permanen seperti Scraping, Filling & Overlay (SFO) serta rekonstruksi beton rigid juga dilakukan di Tol JORRS tepatnya di KM 28+000 s/d 27+600 Jalur B, KM 22+800 s/d 22+200 Jalur B serta rekontruksi beton rigid KM 24+200 Jalur A. 


Baca Juga: WIKA Dapat Restu dari 12 Kreditur Untuk Restrukturisasi Utang

Demikian juga, untuk Tol ATP tepatnya di KM 64+938 s/d 64+729 Jalur B, KM 64+798 Jalur B, dan KM 64+449 s/d 64+414 Jalur B dilakukan SFO dan rekonstruksi beton rigid guna memberikan kualitas jalan tol yang maksimal untuk pengguna jalan tol.

“Kami melakukan pemeliharaan tersebut pada window time yakni dimulai pukul 22.00 WIB malam hingga 05.00 WIB pagi agar tidak mengganggu lalu lintas pengguna jalan,” tambah Tjahjo melalui keterangan tertulis, Rabu (22/11). 

Tjahjo mengatakan  penambahan sejumlah peralatan juga telah dilakukan seperti penggantian lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) biasa menjadi LED smart lamp di beberapa titik.

Baca Juga: WIKA dan Hutama Karya Garap Pembangunan Jalan Tol Ruas Bangkinang-Pangkalan

Nantinya pelayanan transaksi akan dilakukan rekondisi atau pergantian baru 15 peralatan tol di Tol JORR-S serta penambahan mobile reader untuk mengurai antrian, dari yang semula enam unit menjadi delapan unit di Tol ATP.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli