KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rencana produsen mobil asal Korea Selatan, Hyundai untuk berinvestasi membangun pabrik di Indonesia turut disambut PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk (IPCC). Pasalnya, harapannya ke depan Hyundai bisa menggunakan jasa miliknya.

Indra Hidayat Sani, Direktur Operasi PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk menyebut pemerintah kedua negara sudah membahas rencana ini. Pihaknya juga segera menangkap peluang dengan rencana untuk bisa melakukan penjajakan kerjasama dengan Hyundai pasca mereka masuk.

Baca Juga: Hyundai Beli Lahan Puradelta Lestari (DMAS) Seluas 77 Hektare premium

"Saat ini memang belum ada kontrak tetapi tim kami sudah mulai jajaki dengan Korea. Saat ini kami sudah ada impor mobil-mobil berasal dari Korea," ujarnya di Jakarta, Kamis (14/11).

Dengan kemampuan dan pengalaman, apalagi saat ini pihaknya memiliki hubungan yang baik dengan produsen mobil-mobil asal Korea. Ia berharap realisasi rencana tersebut bisa berdampak positif bagi perusahaan ke depannya.

"Nanti kalau mereka bangun pabrik di sini, apalagi kalau mobil listrik pasti massal dan bentuknya CBU. Kalau CBU sudah pasti pengirimannya lewat IPCC," lanjutnya.

Baca Juga: Wow, Hyundai akan investasi senilai Rp 14 triliun di Indonesia

Asal tahu saja, Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan bahwa Hyundai berencana menanamkan investasi mobil listrik di Indonesia senilai US$ 1 miliar. Ia menyebut Hyundai akan membangun pabrik di Karawang dengan luasan sekitar 600 hektare.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi