KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mitigasi risiko menjadi isu hangat di industri jasa keuangan, termasuk di tengah meningkatnya risiko terhadap Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Mengenai hal itu, perusahaan securities crowdfunding atau urun dana PT ICX bangun Indonesia (ICX) menerapkan sejumlah langkah dalam memitigasi risiko pendanaan.

Direktur Operasional ICX Gunawan Aldy mengatakan salah satu langkah mitigasi risiko yang dilakukan perusahaan, yakni penilaian kelayakan secara menyeluruh terhadap calon penerbit, termasuk aspek keuangan, legalitas usaha, rekam jejak bisnis, dan proyeksi arus kas.

"Selain itu, melakukan diversifikasi portofolio untuk mengurangi konsentrasi risiko pada sektor tertentu, pengawasan berkala dan pelaporan secara rutin guna memantau kinerja penerbit dan memastikan kewajiban berjalan sesuai perjanjian, serta kerja sama dengan pihak ketiga dalam penilaian kelayakan calon penerbit," ungkapnya kepada Kontan, Kamis (3/7).

Fundamental Tetap Kuat, Pasar Respons Positif Saham BBCA

Baca Juga: ICX Catatkan Nilai Dana yang Dihimpun Mencapai Rp 1,51 Miliar pada Kuartal I-2025

Gunawan menambahkan ICX juga melakukan penerapan prinsip kehati-hatian dan kepatuhan regulasi sesuai ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan kebijakan internal perusahaan.

"Strategi-strategi tersebut dijalankan kami secara berkesinambungan untuk menjaga kesehatan portofolio dan melindungi kepentingan seluruh pihak terkait," kata Gunawan.

Sementara itu, ICX mencatatkan nilai dana yang terhimpun sebesar Rp 1,51 miliar pada kuartal I-2025. Gunawan mengatakan nilai itu terbilang menurun, jika dibandingkan periode sama tahun sebelumnya. 

Baca Juga: Dana yang Dihimpun Industri Urun Dana Terus Meningkat Dalam 3 Bulan Terakhir

Dia bilang penurunan tersebut disebabkan sejumlah faktor. Salah satunya, yakni fokus perusahaan untuk memperluas izin agar dapat menerbitkan efek bersifat utang yang dinilai lebih sesuai dengan kondisi ekonomi saat ini.

Lebih lanjut, pada kuartal I-2025, Gunawan menerangkan jumlah penerbit yang berhasil lolos kurasi dan menerbitkan efek melalui platform ICX adalah 1 penerbit. Adapun jumlah investor aktif yang berpartisipasi dalam pembiayaan mencapai 28 orang. 

Baca Juga: Aludi Sebut Prospek Industri Urun Dana Masih Menjanjikan Tahun Ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News