Idea Indonesia Akademi mengincar dana IPO hingga Rp 32 miliar



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Proses initial public offering (IPO) PT Idea Indonesia Akademi memasuki masa penawaran awal. Perusahaan penyedia jasa pendidikan dan pelatihan di sektor pariwisata ini menawarkan harga saham IPO pada rentang Rp 120 per saham-Rp 155 per saham.

Berdasarkan prospektus, Rabu (18/8), Idea Indonesia Akademi melepas paling banyak 212,49 juta saham. Sehingga, perusahaan ini berpotensi meraup dana segar Rp 25,5 miliar hingga Rp 32,94 miliar.

Idea Indonesia Akademi akan menggunakan Rp 5 miliar dari keseluruhan dana hasil IPO untuk penyelesaian pembangunan asrama. Rencana pembangunan akan dilaksanakan paling lambat tiga bulan setelah IPO rampung.


Baca Juga: IDeA Indonesia akan IPO, bidik dana Rp 32,9 miliar

Kemudian, Idea Indonesia Akademi bakal menyisihkan Rp 15 miliar untuk penyertaan saham di anak usaha, PT Aidia Indonesia Propertindo. Dana tersebut akan digunakan untuk penyelesaian pembangunan hotel yang dimiliki oleh Aidia Indonesia Propertindo sebesar Rp 11 miliar dan modal kerja sebesar Rp 4 miliar.

Idea akan menggunakan sisa dana hasil IPO untuk modal kerja Idea Indonesia Akademi sehubungan dengan rencana ekspansi di berbagai kota di Indonesia. Modal kerja ini untuk biaya penyelenggaraan pelatihan, pembelian bahan perlengkapan, biaya akomodasi, gaji pegawai, biaya listrik, biaya operasional kantor, dan biaya promosi.

Masa penawaran IPO Idea Indonesia Akademi dimulai pada 13 Agustus hingga 24 Agustus mendatang. Pernyataan efektif diharapkan bisa diperoleh pada 31 Agutus.

Setelah itu, proses IPO memasuki tahap masa penawaran umum pada 2 September-7 September. Idea Indonesia Akademi dijadwalkan listing di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 9 September mendatang. Indo Capital Sekuritas menjadi penjamin pelaksana emisi efek untuk perhelatan ini.

Baca Juga: GoTo dikabarkan bakal IPO tanpa lock up saham, begini saran analis

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati