KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ketua Satgas Covid-19 Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Zubairi Djoerban mengatakan, varian baru virus corona atau SARS-CoV-2 yang ditemukan di Inggris lebih menular. Zubairi menjelaskan, penularan varian baru virus corona B117 ini bisa mencapai 71% lebih cepat. Namun, menurut dia, varian baru virus corona ini tidak lebih mematikan. "Kami lihat virus yang baru ini menular jauh lebih cepat 71% dari virus sebelumnya. Itu yang harus kita ingat. Para ahli juga yakin memang virus B117 mudah menular, namun tidak lebih mematikan," kata dia dalam talkshow BNPB, Selasa (29/12).
IDI: Varian baru virus corona di Inggris, 71% lebih menular
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ketua Satgas Covid-19 Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Zubairi Djoerban mengatakan, varian baru virus corona atau SARS-CoV-2 yang ditemukan di Inggris lebih menular. Zubairi menjelaskan, penularan varian baru virus corona B117 ini bisa mencapai 71% lebih cepat. Namun, menurut dia, varian baru virus corona ini tidak lebih mematikan. "Kami lihat virus yang baru ini menular jauh lebih cepat 71% dari virus sebelumnya. Itu yang harus kita ingat. Para ahli juga yakin memang virus B117 mudah menular, namun tidak lebih mematikan," kata dia dalam talkshow BNPB, Selasa (29/12).