KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Badan Umum Milik Negera (BUMN) akan menunjuk holding BUMN Asuransi, Penjaminan dan Investasi untuk mengelola dana pensiun milik BUMN. Alasannya agar kasus korupsi atau salah kelola dana yang terjadi di PT Asabri maupun PT Jiwasraya tak terulang. Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengungkapkan bahwa saat ini pihaknya tengah melakukan proses kajian bersama manajemen IFG secara bertahap. Integrasi ini diharapkan bisa mengamankan aset pensiunan BUMN. “Ini kami sudah diskusikan, sudah ada kajiannya nanti pelan-pelan kita akan transfer ke sana (IFG),” ujar pria yang akrab disapa Tiko ini, Senin (30/5).
IFG Bakal Ditunjuk Jadi Pengelola Dana Pensiun BUMN, Ini Alasannya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Badan Umum Milik Negera (BUMN) akan menunjuk holding BUMN Asuransi, Penjaminan dan Investasi untuk mengelola dana pensiun milik BUMN. Alasannya agar kasus korupsi atau salah kelola dana yang terjadi di PT Asabri maupun PT Jiwasraya tak terulang. Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengungkapkan bahwa saat ini pihaknya tengah melakukan proses kajian bersama manajemen IFG secara bertahap. Integrasi ini diharapkan bisa mengamankan aset pensiunan BUMN. “Ini kami sudah diskusikan, sudah ada kajiannya nanti pelan-pelan kita akan transfer ke sana (IFG),” ujar pria yang akrab disapa Tiko ini, Senin (30/5).