KONTAN.CO.ID - LABUHAN BAJO. IFG Labuan Bajo Marathon ikut menggerakkan perekonomian masyarakat Labuan Bajo, sekaligus bisa menjadi motor penggerak perekonomian di kawasan timur Indonesia. Soalnya, IFG Labuan Bajo Marathon teleh menjelma jadi ikon baru agenda olahraga atletik di Tanah Air, seiring jumlah peserta yang meningkat secara signifikan. Pada IFG Labuan Bajo Marathon 2023, peserta yang mendaftar mencapai 2.000 pelari, meningkat 45% dari jumlah peserta IFG Labuan Bajo Marathon 2022.
IFG Labuan Bajo Marathon 2023 yang merupakan agenda tahunan sejak 2022 yang holding badan usaha milik negara (BUMN) asuransi, penjaminan, dan investasi, Indonesia Financial Group (IFG) beserta anak perusahaan gelar. Tak hanya pelari dalam negeri, sebanyak 47 pelari mancanegara ikut IFG Labuan Bajo Marathon 2023. Mulai dari Australia, Jepang, Italia, Austria, Zambia, Singapura, Yaman, Belanda, India, Kenya, Ethiopia, dan Prancis. Direktur Utama IFG Hexana Tri Sasongko mengatakan, sebagai ikon baru agenda lari di Indonesia yang mengusung konsep
sport tourism, IFG Labuan Bajo Marathon sejalan dengan visi pemerintah untuk menggerakkan perekonomian di berbagai daerah, tertutama melalui sektor pariwisata. "Kombinasi olahraga lari dan pariwisata (
sport tourism) ikut menggerakkan perekonomian masyarakat, serta bisa menjadi motor penggerak perekonomian di kawasan timur Indonesia,” katanya dalam konferensi pers IFG Labuan Bajo Marathon 2023 di Hotel Meruorah, Labuhan Bajo, Jumat (3/11).
Baca Juga: Usung Konsep Sport Tourism, IFG Labuan Bajo Marathon 2023 Targetkan 1.500 Pelari IFG Labuan Bajo Marathon akan berlangsung Sabtu (4/11), dengan start di Waterfront City Labuan Bajo, melombakan kategori Marathon 42K, Half Marathon 21K, 10K, dan 5K. Hadiah untuk juara total Rp 500 juta dan tambahan bonus Rp 10 juta untuk pemecah rekor IFG Labuan Bajo Marathon 2022. Untuk memastikan keamanan dan kenyamanan para peserta, penyelenggara menyiapkan delapan ambulans bersama tenaga medis serta perlindungan asuransi. Penyelenggara juga didampingi Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) untuk memastikan perlombaan sesuai dengan standar dan peraturan yang berlaku. Ketua Pelaksana IFG Labuan Bajo Marathon 2023 Oktarina Dwidya Sistha menjelaskan, penyelenggaraan IFG Labuan Bajo Marathon 2023 mendapat dukungan sumber daya lokal di Labuan Bajo. "Sebagai wujud komitmen dan semangat kolaborasi, penyelenggara bekerjasama dan mendapat dukungan teknis dari 500 masyarakat lokal Labuan Bajo selama pelaksanaan IFG Labuan Bajo Marathon 2023," ujar Sekretaris Perusahaan IFG ini.
Baca Juga: IFG Labuan Bajo Marathon 2022 Percepat Pertumbuhan Ekonomi Lokal Masyarakat lokal yang terlibat sudah mendapatkan pelatihan sebelumnya dan siap bertugas dalam berbagai posisi, yakni
pacers, marshal, petugas
water station, dan berbagai peran teknis pendukung lainnya. Menurut Sistha, ini merupakan bentuk sense of belonging masyarakat Labuan Bajo terhadap IFG Labuan Bajo Marathon 2023 yang ke depan menjadi agenda rutin tahunan. Apalagi, kehadiran para pelari IFG Labuan Bajo Marathon 2023 secara langsung telah mendorong perekonomian di Labuan Bajo, mulai dari kuliner lokal, kerajinan khas, wisata, hingga akomodasi.
Soalnya, para peserta tidak hanya akan merasakan euforia lari di Labuan Bajo, tapi juga bisa menikmati perjalanan pasca lomba dengan paket penginapan, perjalanan, dan wisata. Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi mengucapkan terima kasih kepada penyelenggara yang telah memilih dan menetapkan Labuan Bajo dalam agenda tahunan Tanah Air sebagai tempat pertandingan maraton. "
Event bertaraf internasional ini secara langsung menggerakkan perekonomian, terutama sektor pariwisata di Manggarai Barat. Manggarai Barat menawarkan berbagai destinasi wisata," ungkapnya. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: S.S. Kurniawan
