KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (
IHSG) terkapar di zona merah pada perdagangan akhir pekan ini. Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) via RTI Business, Jumat (26/11), IHSG ambruk 2,06% ke level 6.561,55 pada penutupan perdagangan. Sementara itu, dalam sepekan IHSG turun 2,36% dibandingkan penutupan pekan lalu. Penurunan IHSG disebabkan terkoreksinya sembilan dari 11 sektor di BEI. Sektor yang turun paling dalam adalah sektor perindustrian terjun 3,61%. Sektor barang baku anjlok 2,81%. Sektor energi tergerus 2,60%. Sektor properti dan real estat tumbang 2,52%. Sektor keuangan merosot 2,23%.
Kemudian, sektor barang konsumsi nonprimer melorot 2,03%. Sektor barang konsumsi primer turun 1,88%. Sektor infrastruktur melorot 1,55%. Sektor teknologi tergerus 1,23%. Sektor transportasi dan logistik turun 0,85%. Hanya sektor kesehatan yang menguat 0,24% pada hari ini.
Baca Juga: IHSG tumbang 2,06% ke 6.561 pada akhir perdagangan Jumat (26/11) Total volume transaksi bursa mencapai 28,42 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 16,47 triliun. Sebanyak 476 saham turun harga. Hanya 99 saham yang menguat dan 98 saham flat. Investor asing mencatat
net sell sebesar Rp 145,74 miliar di seluruh pasar. Asing mencatat
net sell terbesar pada saham PT Bank Central Asia Tbk (
BBCA) sebesar Rp 332,4 miliar. Saham BBCA ditutup merosot 2,02% ke Rp 7.275 per saham. Total volume perdagangan saham BBCA mencapai 118,70 juta dengan total nilai transaksi Rp 869,5 miliar.
Saham PT Bukalapak.Com Tbk (
BUKA) juga banyak dilego asing sebesar Rp 109,9 miliar. Saham BUKA ditutup anjlok 6,45% ke Rp 580 per saham. Total volume perdagangan saham BUKA mencapai 767,56 juta dengan total nilai transaksi Rp 456,0 miliar.
Baca Juga: IHSG anjlok 1,44% ke 6.603 pada sesi pertama (26/11), asing lepas BBCA, BUKA, BBNI Investor asing juga banyak melepas saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (
BBRI) sebesar Rp 108,5 miliar. Saham BBRI ditutup tergerus 1,42% ke Rp 4.160 per saham. Total volume perdagangan saham BBRI mencapai 192,23 juta dengan total nilai transaksi Rp 804,3 miliar. Berikut 10 saham
net sell terbesar asing pada Jumat:
Editor: Noverius Laoli