KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali turun pada akhir sesi I Jumat (21/3). IHSG anjlok 2,14% atau 136 poin ke level 6.245,14.

Menurut data RTI, total volume transaksi pada sesi ini mencapai 8,3 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 8,71 triliun. Frekuensi transaksi tercatat sebanyak 607.640 transaksi dan kapitalisasi pasar sebesar Rp 10.808 triliun.

Senior Market Analyst Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Nafan Aji Gusta menilai hal ini terjadi disebabkan sentimen domestik seperti dinamika politik dan ekonomi yang sedang terjadi.

Bakti BCA Hadir Langsung Salurkan Bantuan Kemanusiaan Bagi Korban Bencana di Sumatra

“Dari sektor ekonomi, pasar khawatir dengan kebijakan fiskal pemerintahan Prabowo yang cukup berambisi dalam anggaran belanja. Sementara di sektor politik ada pengurangan supremasi sipil akibat pengesahan RUU TNI,” ucap Nafan pada Kontan, (21/3).

Baca Juga: Ada BBCA, BMRI, BRIS, Intip Saham Bank LQ45 saat IHSG Turun 2,13% Sesi I Jumat (21/3)

Sebelumnya, IHSG sempat melemah hingga 3,84% pada Selasa lalu (18/3),. Namun, kembali rebound hingga 1,42% dan 1,11% pada Rabu (19/3) dan Kamis (20/3).

Akibat pasar fluktuatif, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) umumkan emiten bisa gelar pembelian kembali alias buyback saham tanpa persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada (19/3).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News