IHSG Anjlok, Cek Saham-Saham yang Banyak Ditadah Asing Kemarin



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah pada perdagangan hari Rabu (28/12). Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) vi RTI Business, IHSG tercatat mengalami koreksi 72,5 poin atau 1,05% ke level 6.850,52 pada penutupan perdagangan.

Sepanjang perdagangan IHSG lebih banyak bergerak di zona merah kendati dibuka di zona hijau. IHSG mencatat level tertinggi 6.953,03 dan level terendah 6.828,14 pada perdagangan Rabu.

IHSG banyak mengalami tekanan dari penurunan 10 sektor dari total 11 sektor di BEI. Sektor yang turun paling dalam adalah sektor energi, teknologi, barang konsumer primer dan perindustrian.


Baca Juga: IHSG Merosot 1,05%, Saham-Saham Ini Paling Banyak Dilepas Asing, Rabu (28/12)

Total volume perdagangan di BEI mencapai 19,96 miliar dengan total nilai transaksi Rp 8,93 triliun. Ada 364 saham yang turun, 162 saham yang naik dan 181 saham yang stagnan.

Di tengah koreksi IHSG, asing tercatat banyak mengoleksi saham-saham berikut:

Investor asing mencatat net buy terbesar pada saham PT GoTO Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) Rp 18,2 miliar. Saham GOTO ditutup flat di Rp 91 per saham. Total volume perdagangan saham GOTO mencapai 2,0 miliar dengan total nilai transaksi Rp 178,0 miliar.

Saham PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) juga banyak dikoleksi asing Rp 10,6 miliar. Saham AKRA ditutup menguat 2,90% ke Rp 1.420 per saham. Total volume perdagangan saham AKRA mencapai 30,7 juta dengan nilai transaksi Rp 43,1 miliar. 

 
AKRA Chart by TradingView

Baca Juga: IHSG Anjlok 1,05%, Net Sell Asing Mencapai Rp 461 Miliar Pada Rabu (28/12)

Kemudian saham PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) juga banyak diburu asing Rp 8,3 miliar. Saham ACES ditutup naik tipis 0,41% ke Rp 494 per saham. Total volume perdagangan saham ACES mencapai 168,0 juta dengan nilai transaksi Rp 84,4 miliar.

Berikut 10 saham net buy terbesar asing pada Rabu:

1. GOTO Rp 18,2 miliar 2. AKRA Rp 10,6 miliar 3. ACES Rp 8,3 miliar 4. BUKA Rp 7,5 miliar 5. PGAS Rp 5,3 miliar 6. ITMG Rp 5,1 miliar 7. INKP Rp 4,1 miliar 8. INCO Rp 4,0 miliar 9. PTPP Rp 3,8 miliar 10. JPFA Rp 2,9 miliar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli