KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Banyaknya tekanan bagi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di semester pertama 2018, menyebabkan beberap analis merevisi turun target indeks di tahun ini. Apalagi, perdagangan Selasa (8/5) IHSG sempat ditutup pada level 5.774. Salah satunya, analis Mega Capital Sekuritas Adrian M Priyatna yang memutuskan untuk memangkas target IHSG 2018 dari 6.500-6.900 menjadi 6.000. Tak ingin berlarut dalam tekanan pasar saham, Adrian menilai masih ada beberapa sektor yang prospektif untuk tetap dilirik tahun ini, antara lain sektor keuangan, komoditas dan kesehatan.
IHSG belum bergerak sesuai harapan, simak saham pilihan Mega Capital
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Banyaknya tekanan bagi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di semester pertama 2018, menyebabkan beberap analis merevisi turun target indeks di tahun ini. Apalagi, perdagangan Selasa (8/5) IHSG sempat ditutup pada level 5.774. Salah satunya, analis Mega Capital Sekuritas Adrian M Priyatna yang memutuskan untuk memangkas target IHSG 2018 dari 6.500-6.900 menjadi 6.000. Tak ingin berlarut dalam tekanan pasar saham, Adrian menilai masih ada beberapa sektor yang prospektif untuk tetap dilirik tahun ini, antara lain sektor keuangan, komoditas dan kesehatan.