KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik melemah di akhir perdagangan sesi pertama hari ini. Kamis (14/4) hingga pukul 11.30 WIB, IHSG turun 23 poin atau 0,32% ke 7.239,77. Pelemahan IHSG ini disokong oleh sebagian indeks sektoral. Di mana, indeks dengan pelemahan terdalam dicetak IDX Sektor Barang Konsumen Primer yang anjlok 0,93%. Disusul, IDX Sektor Teknologi koreksi 0,56%, IDX Sektor Properti & Real Estate melemah 0,54%, IDX Sektor Infrastruktur turun 0,31%, IDX Sektor Barang Baku koreksi 0,18%, IDX Sektor Energi turun 0,15% dan IDX Sektor Keuangan melemah 0,13%.
Sementara itu IDX Sektor Kesehatan menjadi sektor dengan penguatan terbesar pada akhir sesi pertama ini, setelah melonjak 1,32%. Diikuti, IDX Sektor Transportasi & Logistik yang menanjak 1,29%, IDX Sektor Barang Konsumen Non-Primer terkerek 0,69% dan IDX Sektor Perindustrian naik 0,64%,
Baca Juga: IHSG Menguat ke 7.270,8 di Awal Perdagangan (14/4), Asing Lepas BEBS, DOID, BBRI Total volume transaksi bursa mencapai 16,65 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 9,34 triliun. Sebanyak 274 saham turun. Ada 231 saham naik harga dan 164 saham flat. Top
losers LQ45 siang ini adalah:
- PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) turun 3,83%
- PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) turun 2,7%
- PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) turun 2,59%
Top
gainers LQ45 siang ini terdiri dari:
- PT Vale Indonesia Tbk (INCO) naik 7,41%
- PT Media Nusantara Tbk (MNCN) naik 4,21%
- PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) naik 3,2%
Investor asing mencatat jual bersih atau
net sell Rp 39,95 miliar di seluruh pasar. Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Berkah Beton Sedaya Tbk (
BEBS) Rp 368 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (
BMRI) Rp 175,5 miliar dan PT Bank Central Asia Tbk (
BBCA) Rp 75,5 miliar. Sedangkan saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Telkom Indonesia Tbk (
TLKM) Rp 184 miliar, PT Vale Indonesia Tbk (
INCO) Rp 56,3 miliar dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (
BBRI) Rp 38,4 miliar. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Anna Suci Perwitasari