JAKARTA. Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih mendatar. Rabu (31/7), IHSG menguat 0,04% di 4.610,38. IHSG lebih beruntung dibanding bursa regional yang cenderung memerah. Indeks MSCI Asia Pacific turun 0,8% di 132,71. Analis Minna Padi Investama, Andre Setiawan menilai, faktor penggerak IHSG memang sangat minim. "Dan yang kedua karena juga mau libur sehingga sudah tidak aktif," ujar dia. Kenaikan IHSG, menurut dia, hanya karena aksi bargain hunting pelaku pasar melihat harga sudah murah. Analis Batavia Prosperindo Sekuritas, Parningotan Julio menjelaskan, secara teknikal, IHSG masih mencoba menentukan arah. "Masih fase konsolidasi," ujar dia. Dari indikator MACD berpotensi membentuk pola deadcross dengan stochastic melemah setelah gagal menembus MA 5.
IHSG bergerak sideways
JAKARTA. Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih mendatar. Rabu (31/7), IHSG menguat 0,04% di 4.610,38. IHSG lebih beruntung dibanding bursa regional yang cenderung memerah. Indeks MSCI Asia Pacific turun 0,8% di 132,71. Analis Minna Padi Investama, Andre Setiawan menilai, faktor penggerak IHSG memang sangat minim. "Dan yang kedua karena juga mau libur sehingga sudah tidak aktif," ujar dia. Kenaikan IHSG, menurut dia, hanya karena aksi bargain hunting pelaku pasar melihat harga sudah murah. Analis Batavia Prosperindo Sekuritas, Parningotan Julio menjelaskan, secara teknikal, IHSG masih mencoba menentukan arah. "Masih fase konsolidasi," ujar dia. Dari indikator MACD berpotensi membentuk pola deadcross dengan stochastic melemah setelah gagal menembus MA 5.