JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) rebound pasca tenggelam 1,3 % kemarin. Mengacu data RTI, Rabu (27/4) indeks ditutup naik 0,66% atau 31,565 poin ke level 4.845,65. Tercatat 175 saham naik, 116 saham turun, dan 89 saham stagnan. Perdagangan hari ini melibatkan 5,76 miliar lot saham dengan nilai transaksi mencapai Rp 6,15 triliun. Delapan indeks sektoral menopang laju IHSG. Sektor barang konsumsi memimpin kenaikan 2% dan diikuti infrastruktur naik 1%, serta pertambangan naik 0,99%.
Sementara, dua sektor yang memerah antara lain; aneka industri turun 4,37% dan industri dasar turun 0,14%. Meski menghijau, pasar diwarnai aksi jual asing. Di pasar reguler, net sell asing Rp 355,463 miliar dan net sell asing keseluruhan perdagangan Rp 365,923 miliar. Saham-saham yang masuk top losers LQ45 antara lain; PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) naik 5,03% ke Rp 18.800, PT HM Sampoerna Tbk naik 5,03% ke Rp 97.150, dan PT Global Mediacom Tbk (BMTR) naik 3,57% ke Rp 1.160. Saham-saham yang masuk top gainers LQ45 antara lain; PT United Tractors Tbk (UNTR) turun 5,65% ke Rp 14.625, PT Astra International Tbk (ASII) turun 5,21% ke Rp 6.825, dan PT Adhi Karya (ADHI) turun 3,35% ke Rp 2.745. David Sutyanto, Kepala Riset First Asia Capital menilai, kenaikan kembali harga minyak mentah akan memberikan sentimen positif bagi pergerakan harga saham berbasiskan komoditas energi. Pasar juga akan digerakkan oleh rilis laba kuartal I sejumlah emiten sektoral. Harga minyak West Texas Intermediate (WTI) melesat tajam di perdagangan hari ini setelah data stok minyak AS yang kembali menunjukkan penurunan. Mengutip Bloomberg, Rabu (27/4) pukul 15.40 WIB harga minyak WTI kontrak pengiriman Juni 2016 di New York Mercantile Exchange melambung 1,95% ke level US$ 44,91 per barel dibanding hari sebelumnya. Sementara itu, wajah bursa regional Asia justru memerah dipicu laporan pendapatan Canon Inc dan pemasok Apple Inc yang mengecewakan. Di samping itu, pasar tengah menanti hasil keputusan bank sentral AS (The Fed) dan Japan.
Indeks MSCI Asia Pacific turun 0,5% ke 131,69 pukul 11.16 waktu Tokyo. Pemasok untuk Apple tergelincir setelah pembuat smartphone membukukan penurunan pendapatan kuartalan pertama dalam lebih dari satu dekade dan memperkirakan penurunan lain pada periode berjalan. iPhone bagian pembuat Alpen Electric Co turun 2,1%, sementara Murata Manufacturing Co tergelincir 3,9% di Tokyo. Penjualan iPhone di China, Taiwan dan Hong Kong turun 26%. Indeks Topix turun 0,5% menjadi 1.384,30 pada penutupan hari ini, menuju penurunan mingguan terburuk dalam sebulan. Indeks Nikkei 225 Stock Average melemah 0,4 % menjadi 17.290,49. Saham Canon Inc merupakan hambatan terbesar kedua di indeks Topix setelah memangkas setahun penuh laba usahanya yang diperkirakan sebesar 17 %. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Yudho Winarto