KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi lanjut menguat pada Rabu (29/3). Adapun IHSG ditutup menguat 0,77% atau naik 51,39 poin ke level 6.760,32 pada Selasa (28/3). Senior Technical Analyst Sinarmas Sekuritas Mayang Anggita menerangkan, IHSG berpotensi untuk lanjut naik menuju MA50 di 6.814 sampai dengan Upper Channel 6.850. "Di sisi lain,
support terdekat berada pada MA10 di 6.684 sebelum kembali menghadapi uji support titik
previous low 6.560-6510," jelas dia kepada Kontan.co.id, Selasa (28/3).
Senada, Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana memperkirakan IHSG berpeluang menguat dengan
support di level 6.696 dan
resistance di posisi 6.776.
Baca Juga: Menghijau, Harga Saham BUKA & GOTO Naik di Perdagangan Bursa Selasa (28/3) Dia bilang pergerakan IHSG masih dipengaruhi oleh sentimen global, terkait dengan krisis likuiditas perbankan Amerika Serikat (AS) yang mulai merambah ke Eropa serta perkembangan harga komoditas. "Pergerakan IHSG masih didominasi oleh sentimen global, yang mana masih menjadi cermatan dari para pelaku pasar perihal krisis likuiditas perbankan AS," ucap Herditya. Equity Research Analyst Phintraco Sekuritas Alrich Paskalis Tambolang menjelaskan,
rebound mayoritas saham komoditas pada Senin (28/3), berpotensi berlanjut sehingga bisa diperhatikan oleh investor. Selain itu, pergerakan IHSG dipengaruhi oleh keputusan bantuan likuiditas oleh The Fed dan rencana peningkatan bantuan likuiditas dari otoritas di AS yang cenderung menekan USD Index.
Untuk perdagangan Rabu (29/3), Phintraco Sekuritas memilih saham
GGRM,
TPIA,
INTP,
ADRO,
PTBA,
HRUM, dan
MDKA. Dari Herditya, investor bisa mencermati saham
BUKA,
RMKE, dan
ASRI.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Yudho Winarto