KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi 0,25% atau minus 16,35 poin ke level 6.401,88 pada penutupan perdagangan Selasa (16/7). Sejumlah analis memproyeksikan IHSG akan melanjutkan terkoreksi. Analis Artha Sekuritas Dennies C Jordan menyatakan, IHSG akan terkoreksi di rentang 6.385-6.424 pada perdagangan esok hari. “Secara teknikal indikator stochastic membentuk deadcross menunjukkan potensi pelemahan dalam jangka pendek sehingga besok pergerakannya cenderung terbatas,” kata Dennies kepada Kontan.co.id, Selasa (16/7). Dennies bilang sentimen lainnya karena sikap investor yang lebih cenderung wait and see menjelang keputusan penetapan suku bunga Bank Indonesia (BI). Rabu dan Kami 17-18 Juli 2019, BI akan mengadakan Rapat Dewan Gubernur (RDG) dalam rangka penetapan suku bunga acuan atau BI-7 Day Reverse Repo Rate.
Kinerja IHSG yang stagnan pada pekan lalu dan data impor di kuartal II 2019 menurun cukup mencerminkan perlambatan ekonomi Indonesia. Selain itu, sebelumnya Gubernur Bank Sentral AS Jerome Powell sempat menyampaikan kebijakan moneter AS harus lebih akomodatif yang menjadi sinyal kuat Federal Reserve akan memangkas suku bunga diikuti dengan BI yang juga akan memangkas BI-7 DRR. Namun, Dennies bilang hal ini cukup menjadi katalis negatif yang membuat investor cenderung wait and see, diikuti banyak sektor yang memerah hari ini.