IHSG berpeluang melanjutkan penguatan pada Rabu (6/11)



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi akan melanjutkan penguatan pada Rabu (6/11). Hari ini, Selasa (5/11), IHSG ditutup menguat 1,36% ke 6.264,15.

Head of Research Narada Asset Management Kiswoyo Adi Joe menjelaskan, meskipun produk domestik bruto (PDB) diumumkan melemah ke angka 5,02%, hal tersebut tidak berpengaruh signifikan. Kiswoyo melihat, investor beranggapan angka PDB tersebut masih lebih baik dibandingkan negara-negara lain.

Baca Juga: IHSG menguat 1,36% setelah turun dalam tiga hari berturut-turut


Kiswoyo memprediksi, IHSG besok akan menguat di kisaran angka 6.150 hingga 6.350. Sejumlah penyokong kenaikan IHSG antara lain tahun politik yang sudah berakhir dan ada fenomena window dressing di kisaran 6.900 sampai 7.000 menjelang akhir tahun. "Jadi, mungkin akan dikejar di angka 6.500, lalu mulai naik terus," kata Kiswoyo, Selasa (5/11).

Tidak jauh berbeda, Direktur Riset dan Investasi Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus melihat, pengumuman pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal III 2019 yang sebesar 5,02% justru memberikan katalis positif pada pergerakan rupiah dan IHSG.

Baca Juga: IHSG menguat 0,62% ke 6.218 di akhir perdagangan sesi I hari ini

"Memang data PDB mengalami penurunan, tapi ternyata tidak seburuk yang diperkirakan. Atas dasar hal inilah pasar merespons positif," kata Nico hari ini.

Nico memprediksi, IHSG besok berpeluang menguat terbatas dan berada pada level 6.218 hingga 6.310. Adapun dari dalam negeri belum ada sentimen yang cukup kuat untuk mempengaruhi IHSG kecuali pengumuman cadangan devisa pada tanggal Kamis, 7 November.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati