JAKARTA. Setelah tertekan pada akhir pekan lalu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan kembali menguat pada perdagangan awal pekan ini. Namun, penguatan indeks hanya terbatas. Secara teknikal, analis NH Korindo Deky Rahmat menjelaskan, candlestick black hammer membentuk bearish hanging man. Ini mengindikasikan bearish reversal, yang sejatinya adalah bullish lanjutan. Stochastic berpotensi naik dan menuju persimpangan signal line. RSI berada pada level 45,8. Signal line pada level 53,7 dan MACD cenderung negatif. "Jika melihat indikator tersebut, indeks akan naik, tapi berada pada area terbatas," ujar Deky. Dia memprediksi, indeks akan bergerak pada rentang support 4.803-4.778 dan resistance 4.852-4.869.
IHSG berpeluang menguat, meski terbatas
JAKARTA. Setelah tertekan pada akhir pekan lalu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan kembali menguat pada perdagangan awal pekan ini. Namun, penguatan indeks hanya terbatas. Secara teknikal, analis NH Korindo Deky Rahmat menjelaskan, candlestick black hammer membentuk bearish hanging man. Ini mengindikasikan bearish reversal, yang sejatinya adalah bullish lanjutan. Stochastic berpotensi naik dan menuju persimpangan signal line. RSI berada pada level 45,8. Signal line pada level 53,7 dan MACD cenderung negatif. "Jika melihat indikator tersebut, indeks akan naik, tapi berada pada area terbatas," ujar Deky. Dia memprediksi, indeks akan bergerak pada rentang support 4.803-4.778 dan resistance 4.852-4.869.