KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menutup perdagangan pekan kemarin, Jumat (10/12), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat ke level 6.652,92.

Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana memperkirakan posisi IHSG saat ini sudah berada di akhir wave c dari wave (b) dari wave [a]. Diperkirakan, penguatan IHSG akan relatif terbatas untuk menguji 6.650-6.700, selama IHSG masih mampu bergerak di atas 6.525. 

"Namun, bila IHSG break dari 6.755, maka kami perkirakan IHSG berpeluang membentuk wave (iii) dari wave [v] pada label merah," katanya dalam riset, Senin (13/12).

Baca Juga: IHSG diprediksi menguat pada Senin (13/12), saham-saham ini bisa ditimbang

Adapun beberapa saham yang bisa dicermati pada perdagangan hari ini, adalah:

1. PNBS

Pada perdagangan Jumat (10/12), PNBS ditutup menguat 5,8% ke level Rp 91, pergerakan PNBS pun diikuti dengan tingginya volume beli dan berhasil menembus MA20-nya. Herditya perkirakan, posisi PNBS saat ini sedang berada pada bagian dari wave (iii) dari wave [c] dari wave B.

Rekomendasi: Buy on weakness di Rp 85-Rp 91 Target harga: Rp 103, Rp 118 Stoploss: di bawah Rp 81

2. BRMS

BRMS ditutup flat di level Rp 118 pada perdagangan Jumat kemarin (10/12). Selama tidak break ke bawah 110 sebagai supportnya, maka posisi BRMS saat ini sedang berada pada bagian dari wave v dari wave (c) dari wave [y].

Rekomendasi: Speculative buy di Rp 114-Rp 118 Target harga: Rp 130, Rp 136 Stoploss: di bawah Rp 110

3. BIRD

Menutup pekan lalu (10/12), BIRD ditutup menguat 1,9% ke level Rp 1.625 dan break dari MA20-nya. Posisi BIRD saat ini Herditya perkirakan sedang berada pada bagian dari wave 5, sehingga BIRD berpeluang melanjutkan penguatannya sekaligus menguji resistancenya.

Rekomendasi: Buy on weakness di Rp 1.575- Rp 1.620 Target harga: Rp 1.700, Rp 1.850 Stoploss: di bawah Rp 1.490

4. LPKR

LPKR ditutup menguat 0,7% ke level 148 pada perdagangan akhir pekan kemarin (10/12). Saat ini, posisi LPKR diperkirakan sedang berada di awal wave 3 dari wave (C), sehingga LPKR berpeluang melanjutkan penguatannya.

Rekomendasi: Buy on weakness di Rp 143-Rp 148 Target harga: Rp 160, Rp 180 Stoploss: di bawah Rp 140

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi