KONTAN.CO.ID - JAKARTA. BNI Sekuritas memprediksi, peluang kenaikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih terbuka pada perdagangan Rabu (5/10). Pada Selasa (4/10), IHSG tercatat naik 0,89% ke level 7.072,25.

Secara teknikal, indikator berada di area oversold dan ditutup di atas 5 day MA (7.047). Indikator MACD menunjukkan netral, Stochastic di area oversold, telah break pola bearish channel dan candle bullish engulfing.

Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar mengatakan, IHSG berada dalam tren bearish selama di bawah level 7.148. Akan tetapi, selama di atas support 7.047, IHSG masih berpeluang bullish dengan target 7.149/7.250.

Baca Juga: Cek Rekomendasi Saham BBRI, INDY, PTBA, dan TKIM dari Kiwoom Sekuritas, Rabu (5/10)

“Level resistance pada perdagangan hari ini di level 7.101, 7.149, 7.178, 7.256 dengan support di level 7.049, 7.000, 6.968, 6.925. Perkiraan rentang pada perdagangan Rabu (5/10) berada di 7.030-7.140,” tulis Andri dalam risetnya, Rabu (5/10).

Research Analyst BNI Sekuritas Maxi Liesyaputra mengatakan, pada perdagangan Selasa (4/10), bursa regional Asia Pasifik mengalami penguatan mengikuti kenaikan bursa Amerika Serikat (AS) pada malam sebelumnya. Kospi dan Nikkei mencatat kenaikan signifikan masing-masing 2,50% dan 2,96%.

Bank sentral Australia menaikkan suku bunga sebesar 25 basis points (bps), di bawah ekspektasi. Hari ini, Rabu (5/10), Korea Selatan akan mengumumkan inflasi untuk September 2022 yang diperkirakan mencapai 5,7% year on year (YoY).

Dari AS, indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat signifikan 2,80% semalam. Begitu juga dengan S&P 500 yang naik 3,06% dan indeks Nasdaq menguat 3,34%.

Kenaikan ini didorong oleh penurunan yield atau imbal hasil treasury AS 10 tahun. Yield obligasi ini turun ke level 3,63%, bahkan sempat menyentuh di bawah 3,6%, dibandingkan dari yield pada pekan lalu yang pernah mencapai lebih dari 4%.

Baca Juga: Prediksi IHSG Rabu (5/10) Naik Lagi, Ini Saham Pilihan Analis Untuk Trading

Berikut merupakan saham-saham rekomendasi BNI Sekuritas untuk perdagangan Rabu (5/10):

1. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI)

Resistance: Rp 8.900, Rp 9.000, Rp 9.100, Rp 9.250.

Support: Rp 8.750, Rp 8.650, Rp 8.500, Rp 8.350.

Rekomendasi: Speculative buy dengan target Rp 9.000, Rp 9.200. Stop loss di bawah Rp 8.650.

2. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS)

Resistance: Rp 1.775, Rp 1.810, Rp 1.840, Rp 1.890.

Support: Rp 1.740, Rp 1.715, Rp 1.680, Rp 1.645.

Rekomendasi: Speculative buy dengan target Rp 1.810, Rp 1.840. Stop loss di bawah Rp 1.700.

3. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA)

Resistance: Rp 4.040, Rp 4.100, Rp 4.170, Rp 4.260.

Support: Rp 3.880, Rp 3.800, Rp 3.720, Rp 3.610.

Rekomendasi: Speculative buy dengan target Rp 4.100, Rp 4.170. Stop loss di bawah Rp 3.800.

Baca Juga: Rekomendasi saham Samuel Sekuritas Rabu (5/10): Buy BUMI, BRMS, BBRI, dan Sell ICBP

4. PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR)

Resistance: Rp 1.890, Rp 1.920, Rp 1.965, Rp 2.050.

Support: Rp 1.855, Rp 1.925, Rp 1.750, Rp 1.690.

Rekomendasi: Speculative buy dengan target Rp 1.900, Rp 1.920. Stop loss di bawah Rp 1.800.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto