IHSG berpeluang naik, inilah saham-saham pilihan Binaartha Sekuritas



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,20% di level 6.353,77 pada Selasa (12/3). Setelah turun dalam tiga hari perdagangan, IHSG berpotensi naik pada Rabu (13/3).

Muhammad Nafan Aji Gusta Utama, analis Binaartha Sekuritas mengatakan, berdasarkan indikator, MACD mendekati area negatif. Meskipun demikian, RSI sudah menunjukkan oversold, sedangkan Stochastic sudah berhasil membentuk pola golden cross di area oversold. "Dengan demikian, potensi rebound pada pergerakan IHSG masih terbuka lebar," kata Nafan dalam riset, Selasa (12/3).

Berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama dan kedua pada 6.327,68 hingga 6.301,59. Sementara itu, resistance pertama maupun kedua pada 6.392,15 hingga 6.430,52. 


Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut:

BBNI: Saat ini bahwa pergerakan harga bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish harami candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 8.575–8.675, dengan target harga secara bertahap di level 8.750, 9.050, 9.375 dan 9.675. Support: 8.575 & 8.425.

BWPT: Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola tweezer bottom candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 160-162, dengan target harga secara bertahap di level 165, 173, 179, 206, 234 dan 260. Support: 152.

INTP: Pergerakan harga saham telah menguji garis EMA 200 sehingga peluang terjadinya rebound terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada level 18.400–18.600, dengan target harga secara bertahap di level 19.200, 19.650, 20.000 dan 21.525. Support: 17.850.

JSMR: Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish inside bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 4.950–5.025, dengan target harga secara bertahap di level 5.075, 5.150, 5.350 dan 5.550. Support: 4.950 & 4.900.

MNCN: Saat ini bahwa pergerakan harga bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola tweezer bottom candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 810 – 830, dengan target harga secara bertahap di level 845, 860, 920, 980 dan 1.040. Support: 800.

PWON: Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish inside bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 615–635, dengan target harga secara bertahap di level 650, 670 dan 750. Support: 590.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati