KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik tipis 0,08% ke level 5.277,04 pada perdagangan Senin (24/8). Sebanyak 228 saham menguat, 211 saham melemah, dan 156 saham stagnan.

Sementara itu, investor asing masih mencatatkan aksi jual (net sell) dengan nilai bersih Rp 638,68 miliar di seluruh pasar.

Untuk perdagangan besok, analis memproyeksikan IHSG masih berpotensi untuk menguat. Analis Sucor Sekuritas Hendriko Gani mengatakan, IHSG akan cenderung menguat, di setir oleh sentimen perkembangan vaksin Covid-19 dan trend harga komoditas.

“Sentimen lainnya adalah rilis indikator ekonomi berupa penjualan motor (motorbike sales) di periode July secara year-on-year (YoY),” terang Hendriko kepada Kontan.co.id, Senin (24/8).

Baca Juga: IHSG diprediksi melanjutkan penguatan pada Selasa (25/8), ini pemicunya

Dus, untuk perdagangan besok, IHSG akan bergerak mixed kecenderungan menguat dengan titik support di level 5.223-5.266 dan resistance di level 5.300-5.313.

Sementara itu, Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya menilai, pola pergerakan IHSG terlihat masih betah berada dalam rentang konsolidasi wajar hingga saat ini. Sedangkan,  para investor asing masih mencatatkan capital outflow secara year-to-date (ytd).

William menilai, peluang kenaikan jangka pendek masih terbuka lebar mengingat fundamental perekonomian Indonesia hingga saat ini berada dalam kondisi stabil.

“Jika terjadi koreksi wajar, maka para investor masih dapat memanfaatkan momentum untuk melakukan investasi jangka pendek,” terang William.

Dus, William memperkirakan IHSG akan bergerak di rentang 5.102 – 5.336. Adapun saham-saham pilihan William untuk perdagangan Selasa (25/8), di antaranya SMRA, CTRA, BBRI, BBNI, WIKA, INDF, KAEF, hingga ICBP.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto