KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 1,31% ke level 4.934,09 pada perdagangan Selasa (22/9). Pelemahan IHSG didorong oleh sektor perkebunan yang turun 2.50% dan sektor keuangan terkoreksi 1.97%.

Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christopher mengatakan, IHSG ditutup melemah cukup dalam sejak sesi pertama perdagangan. Hal ini lantaran masih dibayangi tingginya kasus Covid-19 serta terkait pernyataan Menteri Keuangan Sri Mulyani yang memproyeksikan perekonomian kuartal ketiga tahun ini akan mengalami resesi.

"Pergerakan untuk perdagangan Rabu (23/9) masih dibayangi oleh semakin tingginya kasus Covid-19 dari dalam negeri serta kecemasan investor setelah Sri Mulyani meyakini perekonomian pada kuartal ketiga 2020 akan mengalami resesi," ungkap Dennies dalam riset, Selasa (22/9).

Dia bilang, secara teknikal indikator stochastic melebar setelah membentuk dead cross mengindikasikan tren bearish masih akan berlanjut. Dennies meramal IHSG akan kembali melemah dengan level support 4.884 dan resistance 5.002.

Adapun saham-saham yang menjadi rekomendasi Artha Sekuritas perdagangan Rabu (23/9) meliputi Sarana Menara Nusantara (TOWR) dengan target harga Rp 1.070–Rp 1.100, Bank Rakyat Indonesia (BBRI), dan Telekomunikasi Indonesia (TLKM).

Baca Juga: Rupiah diperkirakan melemah lagi pada Rabu (23/9)

Sementara itu, Muhammad Nafan Aji Analis Binaartha Sekuritas menjelaskan berdasarkan rasio fibonacci, support pertama maupun kedua memiliki range pada level 4.865,27 hingga 4.778,71. Sedangkan, resistance pertama maupun kedua memiliki range pada 4.975,54 hingga 5.097,14.

Berdasarkan indikator, MACD telah membentuk pola dead cross di area positif. Kemudian, stochastic dan RSI mulai menunjukkan sinyal negatif. Meskipun demikian, Nafan melihat pola bullish inverted hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi penguatan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat.

Sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor pada perdagangan Rabu (23/9) dari Binaartha Sekuritas antara lain sebagai berikut: ACES, ASRI, BBNI, BBRI, BMRI, HOKI, PTPP, dan TPIA.

Baca Juga: Wall Street bervariasi, pasar saham masuk periode volatilitas tinggi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati