KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat tipis 0,09% ke level 6.538,64 di akhir sesi perdagangan Jumat (1/2). Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper mengatakan, penguatan indeks didorong oleh sektor keuangan yang naik 0,72% dan sektor perdagangan yang naik 0,94%. "Pergerakan indeks juga dipengaruhi oleh rilis data Inflasi. Selain itu nilai tukar rupiah kembali menguat terhadap dollar AS," kata Dennies, Jumat kemarin. Dennies pun memprediksi IHSG akan menguat pada esok hari (4/1). Ia bilang pergerakan indeks akan dibayangi oleh sikap investor dalam mengantisipasi angka pertumbuhan ekonomi Indonesia 2018 yang akan segera dirilis. Sementara itu dari sisi teknikal, Dennies bilang penguatan indeksjuga didorong dengan volume tinggi dan rentang penguatan masih terbuka hingga resistance upper bollinger band. Dennies memprediksi, indeks bakal menguat dengan support di rentang level 6.509 hingga 6.480. Sementara resistance berada di level 6.574 hingga 6.610. Analis Panin Sekuritas William Hartanto juga mengungkapkan bahwa penguatan indeks pada akhir pekan ini dibayangi oleh faktor pembelian bersih investor asing (net buy) dan penguatan rupiah. Untuk esok hari, ia memprediksi indeks bakal menguat dengan sentimen yang sama. "Faktor eksternalnya antara lain kelanjutan damai dagang antara AS dan China, penguatan rupiah, dan rilis keuangan emiten," imbuhnya. Ia pun meramalkan indeks bakal menguat pada Senin nanti dengan support di level 6.500 dan resistance di level 6.570. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
IHSG berpotensi melanjutkan penguatan pada perdagangan esok
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat tipis 0,09% ke level 6.538,64 di akhir sesi perdagangan Jumat (1/2). Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper mengatakan, penguatan indeks didorong oleh sektor keuangan yang naik 0,72% dan sektor perdagangan yang naik 0,94%. "Pergerakan indeks juga dipengaruhi oleh rilis data Inflasi. Selain itu nilai tukar rupiah kembali menguat terhadap dollar AS," kata Dennies, Jumat kemarin. Dennies pun memprediksi IHSG akan menguat pada esok hari (4/1). Ia bilang pergerakan indeks akan dibayangi oleh sikap investor dalam mengantisipasi angka pertumbuhan ekonomi Indonesia 2018 yang akan segera dirilis. Sementara itu dari sisi teknikal, Dennies bilang penguatan indeksjuga didorong dengan volume tinggi dan rentang penguatan masih terbuka hingga resistance upper bollinger band. Dennies memprediksi, indeks bakal menguat dengan support di rentang level 6.509 hingga 6.480. Sementara resistance berada di level 6.574 hingga 6.610. Analis Panin Sekuritas William Hartanto juga mengungkapkan bahwa penguatan indeks pada akhir pekan ini dibayangi oleh faktor pembelian bersih investor asing (net buy) dan penguatan rupiah. Untuk esok hari, ia memprediksi indeks bakal menguat dengan sentimen yang sama. "Faktor eksternalnya antara lain kelanjutan damai dagang antara AS dan China, penguatan rupiah, dan rilis keuangan emiten," imbuhnya. Ia pun meramalkan indeks bakal menguat pada Senin nanti dengan support di level 6.500 dan resistance di level 6.570. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
