KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (
IHSG) ditutup menguat 0,8% ke level 6.632,29 pada perdagangan Senin (8/11). Secara teknikal, Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana menjelaskan bahwa pada skenario terbaiknya, pergerakan IHSG saat ini sedang berada di awal wave (iii) dari wave [v] dari wave A, yang berarti pergerakan IHSG akan berlanjut menguat untuk menguji 6.656-6.687. "Namun demikian, waspadai apabila penguatan IHSG belum mampu
break dari
resistance di 6.687, maka penguatannya akan relatif terbatas dan rentan terkoreksi kembali ke
support 6.480 pada perdagangan Selasa (9/11)," ujar Herditya dalam riset, Selasa (9/11).
Baca Juga: IHSG berpotensi naik, simak rekomendasi saham dari Panin Sekuritas, Selasa (9/11) Menurutnya, beberapa saham yang bisa dilirik untuk perdagangan hari ini seperti: 1. PT Smartfren Telecom Tbk (
FREN) Pada perdagangan Senin (8/11), saham FREN ditutup menguat 5,6% ke level 113, namun demikian penguatan FREN masih tertahan oleh MA60-nya. Herditya memperkirakan, posisi FREN saat ini sedang berada di awal wave C dari wave (B). Hal ini berarti, FREN masih berpeluang untuk melanjutkan penguatannya, terlebih jika mampu
break resistance 117. Ia memberikan rekomendasi
buy on weakness di Rp 109-Rp 113 dengan target harga di Rp 124, Rp142.
Stop loss di bawah Rp 101. 2. PT Jasa Marga Tbk (
JSMR) Pada perdagangan Senin (8/11), JSMR ditutup terkoreksi 0,5% ke level 4.280 diiringi dengan adanya peningkatan tekanan jual. Pada skenario terbaik, saat ini JSMR sedang berada di awal wave (3) dari wave [C], sehingga JSMR berpeluang berbalik menguat. Namun demikian, apabila JSMR belum mampu untuk
break resistance 4.550 maka yang terjadi adalah skenario merah. Herditya menyarankan spekulatif
buy di Rp 4.160-4.260 dengan target harga di Rp 4.600, 5.000.
Stop loss di bawah Rp 4.050.
Baca Juga: IHSG diperkirakan bergerak menguat, berikut rekomendasi saham hari ini (9/11) 3. PT Panca Mitra Multiperdana Tbk (
PMMP) PMMP ditutup menguat 2,9% ke level 530 pada perdagangan Senin (8/11) dengan diiringi adanya peningkatan volume beli. Herditya memperkirakan saat ini pergerakan PMMP sedang berada di wave [iii] dari wave C dari wave (B). Hal ini berarti, PMMP masih berpeluang melanjutkan penguatannya. Ia merekomendasikan
buy on weakness di Rp505-Rp 530 dengan target harga di Rp 550, Rp 600.
Stop loss di bawah Rp 462. 4. PT Delta Dunia Makmur Tbk (
DOID)
DOID ditutup menguat 4,7% ke level 310 pada perdagangan Senin (8/11), penguatan DOID diikuti dengan meningkatnya tekanan beli namun masih tertahan oleh MA20 dan MA60. Saat ini, pada skenario terbaiknya posisi DOID sedang berada di awal wave [c] dari wave D pada pola
triangle sehingga DOID berpeluang melanjutkan penguatannya. Herditya merekomendasikan
buy on weakness di Rp 302- Rp 310 dengan target harga Rp 320, Rp 352.
Stop loss di bawah Rp 290.
Baca Juga: Simak reksadana dengan kinerja terbaik di pekan lalu Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Wahyu T.Rahmawati