KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi menguat menguat terbatas. Adapun IHSG ditutup menguat 0,09% ke level 6.875,11 pada Rabu (9/8).

CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya menjelaskan IHSG masih akan cenderung bergerak dalam rentang sideways, potensi kenaikan pun masih terbatas.

"Pembalikan arah nilai tukar rupiah dan masih tercatat capital inflow sepanjang tahun ini bisa menjadi sentimen bagi IHSG dalam beberapa waktu," jelas William dalam riset (9/8).

Baca Juga: Analis RHB Sekuritas Rekomendasikan Buy BBNI, POWR, SCMA, dan MLPL pada Kamis (10/8)

Dengan begitu, dia menyebut koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan investor untuk melakukan akumulasi pembelian terutama pada saham yang memiliki fundamental kuat dan likuiditas tinggi.

William memproyeksikan, IHSG bergerak dalam rentang 6.821–6.954. Untuk perdagangan hari ini (10/8), investor bisa mencermati saham PT Astra International Tbk (ASII) dan PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG).

Selain itu, investor juga bisa melirik PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI) dan PT Kalbe Farma Tbk (KLBF).

Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas, Maximilianus Nico Demus menjelaskan secara teknikal, IHSG berpotensi menguat di kisaran 6.846–6.911.

Baca Juga: IHSG Rawan Koreksi, Cek Rekomendasi AKRA, ASII, BBRI, EXCL Untuk Hari Ini (10/8)

Untuk hari ini (10/8), saham pilihan Pilarmas Investindo Sekuritas hari ini (9/8) jatuh pada PT Asuransi Harta Aman Pratama Tbk (AHAP) dengan support di Rp 60 dan resistance di Rp 69.

Lalu saham PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) dengan support Rp 1.020 dan resistance Rp 1.070. Terakhir, saham PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) di support Rp 1.350 dan resistance Rp 1.410. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto