KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (
IHSG) berhasil ditutup menguat 0,38% di level 6.016,86 pada perdagangan Jumat (23/4). IHSG berpotensi menguat lagi pada hari ini, Senin (26/4). Analis Binaartha Sekuritas M. Nafan Aji Gusta Utama mengatakan, berdasarkan rasio
fibonacci, level
support maupun
resistance maksimum berada pada 5.940,99 hingga 6.054,36. Berdasarkan indikator, MACD telah berhasil membentuk pola
golden cross di area negatif. Sementara itu, Stochastic dan RSI bergerak ke atas di area netral. "Di sisi lain, terlihat
pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke
resistance terdekat," ungkap Nafan dalam riset, Jumat (23/4).
Baca Juga: Transaksi di bursa cenderung sepi, beberapa saham tetap menarik Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut: 1. PT Aneka Tambang Tbk (
ANTM) Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA 10 maupun MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level
resistance pertama terbuka lebar. Nafan merekomendasikan akumulasi pada area level Rp 2.300–Rp 2.320, dengan target harga secara bertahap di level Rp 2.370, Rp 2.440, Rp 2.600 dan Rp 2.750.
Support: Rp 2.280, Rp 2.250 & Rp 2.200. (RoE: 6.04%; PER: 48.44x; EPS: 47.89; PBV: 2.93x; Beta: 1.82). 2. PT Astra Otoparts Tbk (
AUTO) Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA 10 maupun MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level
resistance pertama terbuka lebar. Nafan menyarankan akumulasi pada area level Rp 1.160–Rp 1.180 area, dengan target harga secara bertahap di level Rp 1.240, Rp 1.375 dan Rp 1.510.
Support: Rp 1.140 & Rp 1.105. (RoE: 5.66%; PER: 2401.72x; EPS: 136.60; PBV: 0.49x; Beta: 1.19).
Baca Juga: Senin (26/4), IHSG diprediksi melemah, simak pergerakan saham GJTL, ASII, dan TOWR 3. PT Jasa Marga Tbk (
JSMR) Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari
bollinger dan sebelumnya terlihat pola
tweezer bottom candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. Nafan memberikan rekomendasi akumulasi pada area level Rp 4.060 - Rp 4.080, dengan target harga secara bertahap di level Rp 4.250, Rp 4.570, Rp 5.325 dan Rp 6.100.
Support: Rp 3.990 & Rp 3.810. (RoE: 2.02%; PER: 59.44x; EPS: 68.64; PBV: 1.20x; Beta: 1.51). 4. PT Merdeka Copper Gold Tbk (
MDKA) Pergerakan harga masih bertahan di atas garis tengah dari
bollinger dan terlihat pola
bullish pin bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. Nafan menyarankan akumulasi pada level Rp 2.220–Rp 2.270, dengan target harga secara bertahap di Rp 2.330, Rp 2.390, Rp 2.540 dan Rp 2.690.
Support: Rp 2.200 & Rp 2.160. (RoE: 6.42%; PER: 102.29x; EPS: 22.29; PBV: 6.28x; Beta: 0.78).
Baca Juga: Penjualan rumah baru di AS meningkat, bukti ekonomi AS mulai menggeliat 5. PT J Resources Asia Pasifik Tbk (
PSAB) Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA 10 maupun MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level
resistance pertama terbuka lebar. Nafan menyarankan akumulasi pada area level Rp 196-Rp 199, dengan target harga secara bertahap di level Rp 210, Rp 216, Rp 240, Rp 266 dan Rp 290.
Support: Rp 190. (RoE: -1.66%; PER: -60.73x; EPS: -3.29; PBV: 1.01x; Beta: 1.62). 6. PT Semen Indonesia Tbk (
SMGR) Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari
bollinger dan terlihat pola
bullish inverted hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. Nafan menyarankan akumulasi beli pada area level Rp 10.250–Rp 10.450, dengan target harga secara bertahap di level Rp 10.700, Rp 11.275, Rp 12.625 dan Rp 13.950.
Support: Rp 10.250 & Rp 9.925. (RoE: 7.83%; PER: 21.97x; EPS: 473.27; PBV: 1.73x; Beta: 1.58).
7. PT United Tractors Tbk (
UNTR) Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari
bollinger dan terlihat pola
bullish harami candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. Nafan menyarankan akumulasi pada area level Rp 21.500–Rp 21.600, dengan target harga secara bertahap di Rp 22.050, Rp 22.650, Rp 25.175, Rp 27.725, Rp 30.250 dan Rp 34.500.
Support: Rp 21.300 & Rp 20.100. (RoE: 10.01%; PER: 10.70x; EPS: 2018.16; PBV: 1.18x; Beta: 0.81).
Baca Juga: IHSG berpeluang melanjutkan technical rebound pada Senin (26/4), ini alasannya Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Wahyu T.Rahmawati