IHSG berpotensi naik, cermati saham-saham berikut



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona hijau pada penutupan perdagangan Rabu (3/2). IHSG menguat 0,56% atau 33,904 poin ke level 6.077,75. 

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI), penguatan paling signifikan dialami oleh sektor industri hingga 1,99%. Setelahnya disusul sektor kesehatan yang terkerek hingga 1,75% dan sektor finansial yang meningkat 1,15%. 

Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan mengamati, IHSG memang menguat tetapi cukup terbatas karena minimnya sentimen. Selain itu, investor mencermati jumlah kasus Covid-19 yang beberapa hari terakhir berkurang.


Untuk perdagangan Kamis (4/2), IHSG diprediksi melanjutkan penguatan yang terbatas. Sebab, secara teknikal IHSG masih bergerak dalam tren bearish jangka menengah.

Baca Juga: Simak rekomendasi teknikal BBNI, HRUM dan JPFA untuk hari ini (4/2)

"Investor diperkirakan tidak akan terlalu agresif karena masih menanti data PDB tahunan yang akan diumumkan hari Jumat," ungkap Dennies dalam riset yang diterima Kontan.co.id, Rabu (3/2). Adapun IHSG akan bergerak dengan level support 6.030 hingga 5.983 dan level resistance di 6.130 hingga 6.183. 

Tidak jauh berbeda, CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengungkapkan, IHSG masih berpotensi bergerak di zona hijau. Ia memperkirakan IHSG akan berada di rentang 5.878 hingga 6.123. 

"Pola gerak IHSG saat ini terlihat sedang berusaha keluar dari rentang konsolidasi wajarnya. Jika IHSG mampu dipertahankan di atas resisten level terdekat maka peluang kenaikan jangka pendek semakin terbuka lebar," jelasnya dalam riset yang diterima Kontan.co.id, Rabu (3/2). Lebih lanjut diungkapkan, IHSG tetap akan bergerek di zona hijau mengingat investor asing masih mencatatkan capital inflow. 

Melihat pergerakan IHSG yang cenderung menguat, William menyarankan investor untuk mencermati  saham-saham seperti BBNI, UNVR, BBCA, AKRA, SRIL, KLBF, dan WIKA

Baca Juga: Sektor manufaktur diramal membaik, saham-saham ini bisa dicermati

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati