KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,07% di level 6.026,63 pada Senin (11/12). Adapun level support dan resistance di 6.001 dan 6.058. Berdasarkan indikator daily, MACD masih terlihat membentuk pola
dead cross di area positif. Sementara itu, Stochastic dan RSI masih berada di area netral. "Saat ini, terlihat bahwa pergerakan indeks telah menguji garis MA 20 atau garis tengah dari bollinger sehingga diharapkan agar proses terjadinya
rebound menuju ke resistance pada level 6.058 terbuka lebar," papar Muhammad Nafan Aji, analis Binaartha Parama Sekuritas dalam riset yang diterima KONTAN, Senin (11/12).
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain: 1. PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA), daily (300) (RoE: -39.60%; PER: -1.95x; PBV: 0.77x; Beta: 0.05). Saat ini, terlihat pola tweezer bottom candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli.
Buy on weakness pada area level 294-298, dengan target harga secara bertahap di level 320, 348, 364, 382 dan 404. Support: 282. 2. PT Indosat Tbk (ISAT), daily (4.870) (RoE: 9.62%; PER: 18.09x; PBV: 1.75x; Beta: 0.6). Saat ini, terlihat pola tweezer bottom candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli.
Buy on weakness pada area level 4.800-4.860, dengan target harga secara bertahap di level 5.400 dan 6.000. Support: 4.700. 3. PT Japfa Tbk (JPFA), daily (1.215) (RoE: 11.58%; PER: 12.22x; PBV: 1.42x; Beta: 2.84). Saat ini, terdapat pola bullish hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli.
Buy on weakness pada area level 1.190-1.210, dengan target harga secara bertahap di level 1.365 dan 1.470. Support: 1.100.
4. PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP), daily (1290) (RoE: 10.39%; PER: 10.29x; PBV: 1.07x; Beta: 0.14): Saat ini, terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli.
Buy on weakness pada area level 1.260-1.280, dengan target harga secara bertahap di level 1.395 dan 1.490. Support: 1.210. 5. PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA), daily (10.925) (RoE: 25.81%; PER: 7.18.x; PBV: 1.86x; Beta: 0.96). Saat ini, terdapat pola bullish stick sandwich candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. Selain itu, harga juga bertahan di atas garis bawah dari Bollinger. Akumulasi beli pada level 10.825-10.925, dengan target harga secara bertahap di level 11.575 dan 12.575. Support: 10.675. 6. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), daily (4.140) (RoE: 20.77%; PER: 17.46x; PBV: 3.63x; Beta: 0.84). Saat ini, terlihat pola white opening marubozu candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. Selain itu, harga bertahan di atas garis bawah dari bollinger. Akumulasi beli pada area 4.110-4.140, dengan target harga secara bertahap di level 4.230, 4.350, 4.520 dan 4.750. Support: 4.010. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Dupla Kartini