KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat sejak awal perdagangan hingga tutup pasar hari ini, Senin (20/1). IHSG menghijau 0,22% atau 16,08 poin ke 7.170,74 pada akhir perdagangan Senin (20/1).

VP Marketing, Strategy and Planning Kiwoom Sekuritas Oktavianus Audi, menilai penguatan IHSG pada Senin (20/1) dipicu oleh technical rebound pada saham-saham big bank, didukung oleh penguatan rupiah di tengah melemahnya indeks dolar Amerika Serikat (AS).

Audi memprediksi pergerakan IHSG Selasa (21/1) bakal mixed cenderung melemah setelah kembali gagal melewati resistance 7.200 dan membentuk pola double bottom. 

Tugu Insurance Jalin Sinergi Bisnis Strategis dengan Bank Shinhan Indonesia

Baca Juga: BEI dan OJK Buka Suara Soal Dampak Pelantikan Trump ke Bursa

"Rentang IHSG diperkirakan dalam level support 7.111 dan resistance 7.170 dengan indikator MACD menunjukkan penguatan tren, sejalan dengan RSI meski cenderung terbatas," kata Audi kepada Kontan, Senin (20/1).

Audi mengatakan pasar tengah menanti arah kebijakan pasca pelantikan Presiden AS Donald Trump, yang diperkirakan akan mempengaruhi persepsi pasar terutama terkait perdagangan dan kebijakan tarif.

Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana menilai penguatan IHSG hari ini didukung oleh penguatan dari IDX Tech dan IDX Basic Materials. Penguatan IHSG juga sejalan dengan pergerakan bursa global dan regional Asia. 

"Di sisi lain penguatan tipis rupiah terhadap dolar AS tampaknya juga berdampak bagi IHSG," ucapHerditya kepada Kontan, Senin (20/1).

Herditya memperkirakan, IHSG akan cenderung terkoreksi pada pergerakan Selasa (21/1) dengan support yang berada di 7.024 dan resistance 7.197. 

Herditya mengamati bahwa sentimen investor kemungkinan akan terfokus pada pelantikan Donald Trump serta kebijakan-kebijakan yang akan diterapkan. 

Selain itu, perhatian investor juga akan tertuju pada langkah kebijakan Bank Sentral AS atau The Fed di akhir Januari serta fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.

Baca Juga: IHSG Naik 0,22% ke 7.170 pada Senin (20/1), MDKA, AKRA, BBNI Top Gainers LQ45

Herditya merekomendasikan untuk mencermati sejumlah saham di perdagangan Selasa (21/1), mulai dari saham PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) di target harga Rp 2.460-Rp 2.500, PT Bank Jago Tbk (ARTO) dengan target harga Rp 2.680-Rp 2.750 dan PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) pada target harga Rp 9.975-Rp 10.275.

Sementara itu, Audi merekomendasikan sejumlah saham pilihan dengan teknikal analisis:

1. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI)

Rekomendasi: Buy on break Rp 4.630 Support: Rp 4.430  Resistance: Rp 4.950

2. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA)

Rekomendasi: Trading buy Support: Rp 1.585  Resistance: Rp 1.860

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News