KONTAN.CO.ID - JAKARTA. pada akhir perdagangan hari ini (23/7), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil ditutup menguat signifikan 0,73% ke level 5.915,8.

Analis Semesta Indovest Aditya Perdana Putra memperkirakan, IHSG akan tetap di zona hijau esok hari (24/7).

Menurut dia, IHSG saat ini masih dalam fase positif, disetir oleh sektor infrastruktur dan consumer goods sembari menunggu laporan keuangan saat ini. Sektor perbankan juga menyetir indeks setelah saham BBRI dan BBCA positif.

"Jika eksternal relatif minim tekanan, maka investor bisa fokus untuk tetap confident buy di IHSG saat ini," ungkapnya, Senin (23/7).

Aditya memprediksi, IHSG bergerak besok dengan support di level 5.870 dan resistance di level 5.950.

Analis Artha Sekuritas Indonesia, Juan Harahap juga memprediksikan hal yang sama.

Berdasarkan analisis teknikal, candlestick membentuk higher high dan higherlow, indikator moving average menunjukkan golden cross. 

"Selain itu, Investor juga terlihat mengantisipasi laporan keuangan yang positif setelah beberapa eminten telah merilis laporan keuangan dengan kinerja diatas ekspektasi," jelasnya.

Menurut Juan, IHSG diprediksi menguat dengan support pertama dan kedua masing-masing di level 5.891 - 5.866. Sementara itu, resisten satu dan dua masing-masing di level 5.934 - 5.952.

Ia juga merekomendasikan untuk membeli saham SMGR dengan target harga Rp 8.000 per saham. Dengan support di level 6.900 dan resistance di level 8.050 serta cut loss di level 6.800.

Sedangkan Aditya menyertakan sejumlah saham pilihan untuk investor seperti: 1. BBRI hold dengan target harga Rp 3.100 per saham.

2. BBCA hold dengan target harga Rp 23.675 per saham.

3. HMSP hold dengan target harga 3.930 per saham.

4. AALI hold dengan target harga Rp 10.950 per saham.

5. EXCL hold dengan target harga Rp 3.050 per saham.

6. LPPF hold dengan target harga Rp 9.650 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia