JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bisa menguat di awal pekan ini. Kamis (2/4), IHSG melemah 0,19% ke 5.456,39. Sementara bursa Asia tercermin dalam indeks MSCI Asia Pacific naik 0,31% ke 147,94.

Alwy Assegaf, analis Universal Broker Indonesia mengatakan, fokus investor di awal pekan ini tertuju pada data tenaga kerja AS. Semula, diperkirakan akan ada 245.000 lowongan pekerjaan Maret 2015. Nyatanya, hanya hanya 126.000 pekerjaan. Dia mengatakan, data tersebut menunjukan, sinyal  kuat bahwa bank sentral AS akan menaikkan suku bunga.

Namun, Analis NH Korindo Securities Reza Priyambada bilang, dari sisi teknikal, indikator MACD tertahan untuk golden cross dengan histogram negatif lebih panjang. Indikator RSI, stochastic, dan William's %R kembali bergerak turun.

Sementara itu, Alwy mengatakan, IHSG pekan lalu melemah karena investor lokal melakukan aksi jual. Selain itu, pelemahan bursa AS sebelumnya semakin menekan laju IHSG pada pekan lalu. "Bahkan transaksi net buy asing belum mengimbangi pelemahan yang terjadi," papar Reza.

Alwy memperkirakan, IHSG menguat di 5.436-5.490. Dan Reza menduga IHSG melemah di 5.430-5.468.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Uji Agung Santosa