KONTAN.CO.ID - JAKARTA. BNI Sekuritas memprediksi, Indeks Harga Saham Gabungan (
IHSG) akan menguat terbatas pada perdagangan hari ini, Senin (23/5), setelah naik 1,39% ke level 6.918,14 pada akhir pekan lalu. Perkiraan
support-resistance berada di kisaran 6.760-6.990. Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas Andri Zakaria Siregar mengatakan, IHSG berpotensi dalam tren netral selama di atas level 6.909. Di sisi lain, indikator MACD bearish, Stochastic netral, dan dominan
sell power. "Selama di atas 6.620, berpeluang menuju 6.888, 6.986, 7.040. Adapun level
resistance pada hari ini berada di 6.965, 7.032, 7.090, 7.150, sementara level
support berada di 6.902, 6.832, 6.690, 6.620,” kata Andri dalam risetnya, Senin, (23/5).
Baca Juga: Intip Proyeksi IHSG dan Rekomendasi Saham dari MNC Sekuritas untuk Senin (23/5) Lebih lanjut, Research Analyst BNI Sekuritas Maxi Leisyaputra menyampaikan, indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat tipis 0,03% dan S&P 500 juga hanya naik 0,01%. Di sisi lain, indeks Nasdaq Composite mencatat penurunan sebesar 0,30%. “Pergerakan yang variatif tersebut, bahkan dua bursa hanya mencatat kenaikan tipis akibat meningkatnya kekhawatiran investor terhadap resesi,” ucap Maxi. Di sisi lain bursa Eropa menguat signifikan, seperti FTSE 100 yang naik 1,19%. Data penjualan retail Inggris tumbuh 1,4% MoM pada April 2022. Meskipun demikian bursa Eropa dalam seminggu terakhir mengalami koreksi 1,3% karena kekhawatiran terhadap inflasi dan laporan keuangan perusahaan retail Amerika Serikat yang mengecewakan. Seiring dengan kondisi tersebut, investor dapat mencermati saham PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (
TLKM), PT Unilever Indonesia Tbk (
UNVR), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (
INDF) dan PT Metro Healthcare Indonesia Tbk (
CARE).
Baca Juga: Berikut Rekomendasi Saham dari Samuel Sekurits untuk Senin (23/5) Berikut adalah ulasannya: 1. TLKM Tren
bearish selama di bawah 4.480, menunjukkan peluang penurunan terbatas untuk
rebound. Indikator MACD bearish, Stochastic
oversold, candle inside day, dan dominan
sell power. Selama di bawah 4.480, masih rawan koreksi. Rekomendasi: Akumulasi
buy target Rp 4.230, Rp 4.290
stoploss di bawah Rp 4.120, Rp 4.000.
Resistance: 4.230, 4.290, 4.350, 4.480.
Support: 4.120, 4060, 4.000, 3.920. 2. UNVR Trend bullish selama di atas 4.500, masih ada peluang rebound. Indikator MACD
bullish,
Stochastic bullish, candle bullish engulfing, dan dominan
buy power. Rekomendasi:
Buy Rp 5.000-Rp 5.050 target Rp 5.125, Rp 5.275
stop loss di bawah Rp 4.850 Rp 4.690.
Resistance: 5.125, 5.275, 5.425, 5.675. Support: 4.940, 4.860, 4.690, 4.500.
Baca Juga: Saham Big Cap Jadi Pemberat IHSG, Berikut Rekomendasi Sahamnya 3. INDF Tren
bullish dan fase akumulasi selama di atas 6.200,
candle doji, stochastic overbought. Rekomendasi: Buy di atas Rp 6.450 target Rp 6.575 Rp 6.650
stop loss di bawah Rp 6.275.
Resistance: 6.500, 6.575, 6.700, 6.850.
Support: 6.375, 6.275, 6.125, 5.950.
4. CARE Tren
bearish dan fase akumulasi selama di atas 520,
candle one white soldier, Stochastic bearish. Rekomendasi:
Trading buy target Rp 545, Rp 555
stop loss di bawah Rp 500.
Resistance: 545, 555, 570, 615.
Support: 535, 520, 500, 480. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Wahyu T.Rahmawati