KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di pekan ini mencatatkan kinerja positif. Dibandingkan pekan lalu, IHSG naik 2,97% ke level 7.210,84 pada penutupan perdagangan Jumat (8/4) dan kembali memecahkan rekor tertingginya sepanjang masa atau all time high.

Sekretaris Bursa Efek Indonesia Yulianto Aji sadono menuturkan, selama pekan ini rata-rata frekuensi harian naik 8,90% menjadi 1.352.621 transaksi per hari dari rata-rata 1.242.024 transaksi di pekan sebelumnya.

"Kapitalisasi pasar bursa turut mengalami peningkatan sebesar 1,54% dan berhasil mencatatkan rekor baru, yaitu mencapai Rp 9.046,3 triliun dari Rp 8.909,47 triliun pada pekan sebelumnya," katanya dalam keterangan tertulis, Sabtu (9/4).

Baca Juga: Saham-Saham yang Banyak Dikoleksi Asing pada Perdagangan Jumat (8/4)

Adapun rata-rata nilai transaksi harian (RNTH) di pekan ini mencapai Rp 13,847 triliun. Nilai tersebut meningkat 0,06% dari pekan lalu sebesar Rp 13,839 triliun.

Kenaikan juga terjadi pada rata-rata volume transaksi harian bursa. Rata-rata volume transaksi saham naik 1,50% menjadi 22,199 miliar saham di pekan ini dari 22,536 miliar saham pada pekan sebelumnya.

Analis Kiwoom Sekuritas Indonesia, Abdul Azis Setyo Wibowo mengatakan, pergerakan IHSG dalam pekan ini lebih didorong dari naiknya saham-saham komoditas seperti saham batubara dan logam mineral.

"Disisi lain beberapa saham big caps seperti TLKM, ASII, BBNI mencatatkan kineja cukup baik pada minggu ini, didorong dari investor asing yang masih mencatatkan net buy pada saham big caps," ujarnya kepada Kontan.co.id, Jumat (8/9).

Sebagai informasi, IHSG berhasil memecah rekor tiga kali di pekan ini. Yakni pada Senin (4/4), Selasa (5/4) dan Jumat (8/4). Sedangkan IHSG hanya sekali menutup perdagangan di zona merah pada Kamis (7/4).

Baca Juga: Analis MNC Sekuritas Prediksi IHSG pada Rentan 7.230-7.260 di Akhir Semester I 2022

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat