KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih dalam tren bearish. Selama beberapa hari belakangan, IHSG ditutup melemah. Pada perdagangan Selasa (20/3), indeks kembali ditutup turun 0,73% ke level 6.243,58. Tercatat net sell asing sebesar Rp 935,48 miliar. Nico Omer Jonckheere, Vice President Research and Analyst Valbury Sekuritas Indonesia menilai, arah gerak IHSG masih cenderung berat pada tahun ini. Dia masih melihat tren bearish pada pergerakan IHSG selanjutnya. Saat ini, support terdekat indeks ada pada level 6.230. Apabila support tersebut ditembus, target selanjutnya di level 6.160, 6.080, dan 6.000. Target minimum koreksi mencapai 5.500. Support tersebut terhubung dengan line tren penurunan bursa dari 2008.
IHSG dalam tren bearish 3-6 bulan ke depan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih dalam tren bearish. Selama beberapa hari belakangan, IHSG ditutup melemah. Pada perdagangan Selasa (20/3), indeks kembali ditutup turun 0,73% ke level 6.243,58. Tercatat net sell asing sebesar Rp 935,48 miliar. Nico Omer Jonckheere, Vice President Research and Analyst Valbury Sekuritas Indonesia menilai, arah gerak IHSG masih cenderung berat pada tahun ini. Dia masih melihat tren bearish pada pergerakan IHSG selanjutnya. Saat ini, support terdekat indeks ada pada level 6.230. Apabila support tersebut ditembus, target selanjutnya di level 6.160, 6.080, dan 6.000. Target minimum koreksi mencapai 5.500. Support tersebut terhubung dengan line tren penurunan bursa dari 2008.