KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan kenaikan pada perdagangan Selasa (8/8). Mengutip RTI pukul 09.06 WIB, indeks naik 0,25% ke level 6.903,858. Tercatat 203 saham naik, 149 saham turun, 221 saham stagnan. Total volume perdagangan 1,46 miliar saham dengan nilai transaksi capai Rp 529 miliar. Sebanyak sembilan indeks sektoral menopang langkah IHSG pagi. Tiga sektor dengan kontribusi terbesar yakni IDX Sector Energy 0,48%, IDX Sector Basic Materials 0,43%, dan IDX Sector Infrastructure 0,20%.
Baca Juga: IHSG akan Bergerak Sideways, Cek Rekomendasi Saham IMAS, ARTO, PANI, ISAT, UNTR, INTP Saham-saham top gainers LQ45: - PT Indocement Tunggal Prakasa Tbk (INTP) naik 2,08% - PT Bank Jago Tbk (ARTO) naik 1,92% - PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) naik 1,54% Saham-saham top losers LQ45: - PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) turun 1,39% - PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) turun 1,83% - PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) turun 0,71%
Baca Juga: IHSG Berpotensi Menguat Terbatas Hari Ini (8/8), 10 Saham Ini Bisa Cermati IHSG berpotensi menguat terbatas pada Senin (8/8). Adapun IHSG ditutup menguat 0,49% atau naik 22,52 poin ke level 6.886,36 pada Senin (7/8). CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya mengatakan rilis data cadangan devisa dan PDB yang stabil cukup memberikan sentimen positif bagi pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang. "Namun masih adanya peluang koreksi wajar tetap perlu diwaspadai mengingat IHSG terlihat belum mampu menembus resisten level terdekat, " jelas dia dalam riset (7/8). Asal tahu, Pasar Asia Pasifik bervariasi pada hari Selasa karena para investor berfokus pada data perdagangan China untuk bulan Juli. Para ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan penurunan ekspor yang lebih tajam di bulan Juli, dengan perkiraan penurunan 12,5% dari tahun sebelumny dibandingkan dengan angka penurunan 12,4% di bulan Juni.
Indeks Hang Seng Hong Kong jatuh 1,72%. Sementara pasar-pasar di daratan China juga memerah. Indeks Shanghai Composite turun 0,3% dan Shenzhen Componet turun 0,36%. Indeks Nikkei 225 Jepang naik 0,3% dan Topix naik 0,34% karena pengeluaran rumah tangga negara ini tetap berada di wilayah negatif untuk empat bulan berturut-turut. Pengeluaran rumah tangga secara keseluruhan turun 4,2% tahun ke tahun di bulan Juni, dibandingkan dengan 4% di bulan Mei, data resmi menunjukkan. Di Australia, indeks S&P/ASX 200 naik 0,14%. Sedangkan Kospi Korea Selatan turun tipis 0,25% dan Kosdaq tergelincir 0,36%. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Yudho Winarto
